Kamis, 29 April 2021 7:43:27 WIB
Polisi Bidik Tersangka Baru Penjualan Produk Minimarket Bekas Kebanjiran
Tiongkok
Bagas Sumarlan
Polisi bongkar gudang produk minimarket bekas kebanjiran (Foto: Dony Indra Ramadhan)
Polda Jawa Barat tengah mengembangkan kasus temuan produk rumah tangga minimarket bekas kebanjiran dijual kembali ke masyarakat. Sejumlah saksi diperiksa termasuk pihak dari minimarket.
\r\n\r\nSeperti diketahui, ratusan ribu produk rumah tangga mulai dari makanan hingga sabun dijual lagi oleh salah seorang tersangka berinisial DH. Tersangka tersebut menjual barang-barang bekas kebanjiran dari sejumlah minimarket di Bekasi.
\r\n\r\n"Ini masih kita kembangkan dan sudah ada tiga orang dari akuntan, kepala cabang dan kepala gudang (minimarket di Bekasi) yang diperiksa," ujar Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar AKBP Roland Ronaldy saat dihubungi, Kamis (29/4/2021).
\r\n\r\nRoland menuturkan saksi-saksi yang diperiksa kemungkinan akan bertambah. Pihaknya tengah menelusuri keterlibatan pihak lain. Sejauh ini, ada tiga orang yang disebut terlibat yakni DH, B dan Y. Dari tiga orang tersebut, baru DH yang ditetapkan tersangka.
\r\n\r\n"Ada penambahan minggu depan akan diperiksa lagi," tuturnya.
\r\n\r\nRoland menuturkan ada indikasi keterlibatan sejumlah pihak lain terkait barang bekas kebanjiran yang seharusnya dimusnahkan itu bisa keluar dari gudang dan dijual kembali. Dari pemeriksaan sementara, kata dia, DH diketahui menghubungi B yang kemudian menghubungi Y.
\r\n\r\n"Y ini kemungkinan punya koneksi yang kemudian menunjuk gudang tempat barang itu disimpan," kata dia.
\r\n\r\nSebelumnya, Polisi membongkar gudang sekaligus lokasi penjualan produk-produk makanan bekas kebanjiran. Ribuan produk makanan hingga obat farmasi disita.
\r\n\r\nGudang sekaligus tempat penjualan tersebut berlokasi di komplek pergudangan PT Inti, Jalan Moch Toha, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Di area gudang berukuran cukup besar itu, menumpuk produk-produk yang biasa dijual di minimarket dalam kondisi rusak.
\r\n\r\nBeberapa produk tersebut diantaranya makanan ringan, sabun, produk makanan olahan, susu bayi, beras hingga popok bayi. Gudang sekaligus tempat penjualan itu dimiliki oleh tersangka berinisial DH.
\r\n\r\n"Produk-produk ini berasal dari 41 gerai minimarket yang terkena banjir di Bekasi. Seharusnya barang tersebut dimusnahkan sesuai SOP. Namun faktanya barang ini diperjualbelikan," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago di gudang tersebut, Jumat (23/4/2021).
\r\n\r\nErdi menjelaskan produk tersebut awalnya didapat oleh dua orang berinisial Y dan B dengan cara membeli seharga Rp 25 juta untuk 600 ribu berbagai macam produk. DH kemudian membeli lagi ratusan ribu produk itu dengan harga Rp 330 juta.
\r\n\r\n\r\n\r\n
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB
Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB
Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB
Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB
Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB
Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB
Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB
Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB
Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB
Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB
Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB
Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB
Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB
Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB