Senin, 16 Desember 2024 15:44:3 WIB

Makau Gelar Pertunjukan Budaya untuk Rayakan Ulang Tahun ke-25 Kembalinya ke Tiongkok

Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

Makau, Radio Bharata Online - Pertunjukan budaya dipentaskan pada hari Minggu (15/12) di sebuah taman besar di Daerah Administratif Khusus Makau untuk merayakan ulang tahun ke-25 kembalinya ke Tiongkok.

Pertunjukan itu diselenggarakan oleh Federasi Serikat Buruh Makau (FAOM), sebuah asosiasi dengan sejarah panjang tradisi patriotik. Program tersebut meliputi lagu-lagu oleh penyanyi terkenal, tarian oleh anak-anak dan profesional, serta pembacaan puisi.

"Di masa mendatang, kita akan lebih menstabilkan pembangunan 'satu negara, dua sistem' dan terus maju dengan mantap. Kemudian kita juga akan mengembangkan semangat patriotik tradisional kita sebagai komunitas Makau, yang menuntun masyarakat dan penduduk kita untuk lebih merangkul negara dan berintegrasi ke dalam pembangunan negara kita secara keseluruhan," kata Chio Lan Ieng, Wakil Presiden FAOM.

Penonton mengatakan Makau telah membuat kemajuan besar dalam masyarakat, ekonomi, dan pendidikan selama seperempat abad terakhir di bawah kebijakan "satu negara, dua sistem".

"Pemuda Makau juga dapat memperluas pengetahuan mereka dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang Wilayah Teluk Raya Guangdong-Hong Kong-Makau (GBA). Kemudian, di masa mendatang, mereka dapat bekerja di GBA atau memberikan kontribusi bagi wilayah tersebut. Ini semua merupakan kontribusi bagi negara kita," kata Ng Chi Cheng, seorang siswa di Sekolah Menengah Atas Lou Hau di wilayah tersebut.

"Setelah Makau kembali ke tanah air, setiap dari kita sangat gembira. Makau tidak hanya membaik secara ekonomi, tetapi juga dalam hal lingkungan dan pendidikan. Kami merasa bahagia setiap hari. Saya berharap kami dapat menyaksikan kehidupan yang lebih baik dan melihat Makau kita menjadi semakin baik," kata penduduk bernama Chan Mei Ieng.

Membentang seluas 56.000 kilometer persegi, dengan total output ekonomi lebih dari 14 triliun yuan (sekitar 30.763 triliun rupiah) pada tahun 2023, GBA mencakup wilayah administratif khusus Hong Kong dan Makau, bersama dengan sembilan kota di Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan.

Komentar