Sabtu, 11 Januari 2025 14:14:58 WIB
Dukungan Keuangan Dikeluarkan untuk Perbaiki Jalan yang Hancur Akibat Gempa di Tibet
Tiongkok
Eko Satrio Wibowo
Bianba Luojie, Wakil Wali Kota Lhatse (CMG)
Tibet, Radio Bharata Online - Tiongkok telah mengalokasikan 30 juta yuan (sekitar 66,7 miliar rupiah) untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat gempa di Daerah Otonomi Tibet, kata Kementerian Keuangan Tiongkok pada hari Jum'at (10/1).
Dana yang dialokasikan bersama oleh Kementerian Keuangan dan Kementerian Transportasi itu juga akan membantu menemukan bahaya tersembunyi di jalan dan jembatan, mencegah bencana susulan, dan menjamin kelancaran transportasi bantuan darurat dan bahan-bahan mata pencaharian.
Sementara itu, Perusahaan Asuransi Rakyat (Group) Tiongkok Limited (PICC) telah membayar 50,6 juta yuan (sekitar 112 miliar rupiah) kepada penduduk yang terkena dampak gempa yang menderita kerugian ekonomi akibat guncangan tersebut.
Di Kabupaten Lhatse, 67 kilometer dari episentrum, gempa bumi telah menyebabkan rumah-rumah milik lebih dari 1.600 keluarga runtuh, yang berdampak pada sekitar 46.500 orang hingga Jum'at (10/1) malam.
Sementara itu, penilaian kerugian pascagempa berlangsung dengan tertib.
Tim yang terdiri dari 17 teknisi dari tujuh lembaga pengujian telah tiba di Lhatse untuk melakukan penilaian bangunan pada hari Jum'at (10/1), dengan lebih banyak personel teknis dalam perjalanan untuk menilai kerusakan akibat gempa bumi.
"Kabupaten Lhatse telah mengorganisasikan semua kekuatan sosial untuk menyelidiki kerusakan dan kerugian. Sementara itu, kami secara aktif berkoordinasi dengan departemen tingkat tinggi untuk menilai kerusakan pada fasilitas layanan publik dan bangunan tempat tinggal di daerah kami untuk memastikan keakuratan dalam pekerjaan pemulihan dan rekonstruksi pascabencana," kata Bianba Luojie, Wakil Wali Kota Lhatse.
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB
Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB
Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB
Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB
Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB
Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB
Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB
Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB
Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB
Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB
Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB
Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB
Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB
Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB