Kamis, 24 Juli 2025 13:32:58 WIB

Utusan Tiongkok untuk PBB Tekankan Pentingnya Perdamaian dan Stabilitas di Timur Tengah
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Fu Cong, Perwakilan Tetap Tiongkok untuk PBB (CMG)

New York, Radio Bharata Online - Perwakilan Tetap Tiongkok untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Fu Cong, pada hari Rabu (23/7) mendesak Israel untuk segera menghentikan semua operasi militer di Jalur Gaza dan menekankan pentingnya perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah.

Dalam pertemuan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Markas Besar PBB di New York, Fu mengatakan kawasan Timur Tengah telah terjerumus dalam kekacauan selama beberapa waktu dan konflik baru di Gaza telah menyebabkan bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

"Tiongkok mendesak Israel untuk segera menghentikan semua operasi militer di Gaza, memenuhi kewajibannya berdasarkan hukum humaniter internasional, memulihkan sepenuhnya akses terhadap pasokan kemanusiaan, dan mendukung upaya bantuan oleh PBB dan badan-badan kemanusiaan lainnya. Tiongkok dengan tegas mendukung pekerjaan Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan dan Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan, Tom Fletcher," ujar Fu.

Ia juga menyuarakan keprihatinannya atas situasi di wilayah lain di Timur Tengah, menyerukan perdamaian dan stabilitas regional.

"Serangan Israel yang terus-menerus terhadap Suriah dan Lebanon serta keberadaan militer ilegalnya telah memperburuk ketegangan. Kedaulatan, keamanan, dan integritas wilayah Suriah dan Lebanon harus dihormati sepenuhnya, dan resolusi Dewan Keamanan yang relevan harus dipatuhi dengan ketat. Jika Timur Tengah tidak stabil, dunia tidak akan damai. Timur Tengah tidak dapat selamanya berada di bawah bayang-bayang konflik, dan rakyat di kawasan tersebut tidak dapat terus hidup dalam kegelisahan perang," kata Fu.

Dalam pertemuan tersebut, utusan Tiongkok itu juga membahas isu nuklir Iran, dengan mengatakan bahwa fakta telah membuktikan bahwa perang tidak dapat menyelesaikan isu nuklir Iran dan penyelesaian politik adalah satu-satunya jalan. Ia mendesak penghormatan terhadap komitmen Iran untuk tidak mengembangkan senjata nuklir dan haknya untuk menggunakan energi nuklir secara damai sebagai penandatangan Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir.

Menurut Fu, negara-negara terkait harus menghentikan praktik ancaman atau tekanan sewenang-wenang. Jika tidak, hal itu hanya akan meningkatkan ketegangan dan konfrontasi serta semakin melemahkan upaya diplomatik.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner
Giorgia Meloni International

Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

banner