Selasa, 22 Juli 2025 11:40:29 WIB

Kapal Akuakultur Lepas Pantai Besar Pertama di Dunia Dikirim ke Hebei

Indonesia

Eko Satrio Wibowo

Qinhuangdao, Radio Bharata Online - Kapal akuakultur lepas pantai besar pertama di dunia telah diserahkan pada hari Minggu (20/7) di Kota Qinhuangdao, Provinsi Hebei, Tiongkok utara.

Kapal yang diberi nama Senhai Pioneer ini memiliki panjang 224,9 meter, lebar 32,2 meter, dan kedalaman 18,5 meter, dengan tujuh tangki akuakultur yang mampu menampung total hampir 80.000 meter kubik air.

Diubah dari kapal niaga kelas 70.000 ton, desain lepas pantai kapal yang telah dipatenkan mengubahnya menjadi "keramba jaring cangkang keras" yang besar. Lambung kapal dengan kedalaman 18,5 meter menampung tujuh "tangki akuakultur bernapas" dengan kapasitas air setara dengan 42 kolam renang standar.

Tidak seperti kapal akuakultur tertutup, kapal ini tahan badai dan dilengkapi dengan sistem akuakultur cerdas dan teknologi pertukaran air alami yang inovatif.

Kapal itu dapat membudidayakan spesies ikan komersial air dingin dan air hangat seperti salmon Atlantik, croaker kuning, dan kerapu. Beroperasi di berbagai wilayah penangkapan ikan di utara dan selatan, kapal ini memungkinkan akuakultur yang efisien sepanjang tahun selama tiga musim.

"Ini adalah jenis kapal khusus yang dipelopori oleh Tiongkok, menawarkan solusi baru Tiongkok bagi dunia untuk akuakultur laut dalam. Kapal ini berfungsi sebagai inisiatif penting bagi industri kelautan Tiongkok untuk menerapkan 'konsep pangan besar', memfasilitasi transformasi dari pendorong pertumbuhan lama ke baru, mengembangkan kekuatan produksi baru yang berkualitas tinggi, dan mencapai pembangunan berkualitas tinggi dan ramah lingkungan," ujar Pan Ying, Insinyur Senior di Shanghai Rules and Research Institute, China Classification Society, Pengembang Senhai Pioneer.

Komentar