Selasa, 10 September 2024 9:35:41 WIB

Rapor Indonesia di Paralimpiade 2024: Cetak Sejarah Torehan Medali
Olahraga

Bagas Sumarlan - Radio Bharata Online

banner

Ganda campuran para badminton Indonesia Hikmat Ramdani/Leani Ratri di Paralimpiade 2024. (REUTERS/Jennifer Lorenzini)

Radio Bharata Online - Kontingen Indonesia sudah menyelesaikan perjuangan di Paralimpiade 2024 dengan torehan sejarah dalam perolehan medali.
Paralimpiade 2024 resmi berakhir seiring dengan penyelenggaraan seremoni penutupan di Stade de France, Paris, Minggu (8/9) waktu setempat atau Senin (9/9) dini hari WIB.

Wakil Merah Putih berhasil mempersembahkan satu medali emas, delapan perak, dan lima perunggu. Total 14 medali adalah catatan terbanyak Indonesia selama keikutsertaan Paralimpiade.

Cabang olahraga badminton jadi yang paling banyak menyumbang medali dengan total delapan keping, yakni satu emas, empat perak, dan tiga perunggu. Seluruh atlet para badminton yang dikirim ke Paralimpiade 2024 mendapatkan medali.

Tradisi emas berhasil dipertahankan oleh ganda campuran SL/SU yang diperkuat Leani Ratri Oktila/Hikmat Ramdani. Ratri/Hikmat mengalahkan sesama wakil Indonesia Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah di All Indonesian Final.

Kemudian Suryo Nugroho meraih perak di nomor tunggal putra SU5. Lalu Qonitah Ikhtiar Syakuroh meraih perak di tunggal putri SL3. Perak juga diraih oleh Leani Ratri Oktila di nomor tunggal putri SL4.

Lalu sisa tiga perunggu diraih oleh Fredy Setiawan di tunggal putra SL4, Dheva Anrimusthi di tunggal putra SU5, dan Subhan/Rina Marlina di ganda campuran SH6.

Kemudian cabor yang turut mencetak sejarah adalah boccia. Meski baru pertama kali ikut Paralimpiade, cabor ini sukses berkontribusi dalam empat medali dengan rincian dua perak dan dua perunggu.

Dari empat atlet yang mengikuti empat nomor lomba, seluruhnya mendapat medali. Atlet-atlet yang membanggakan Indonesia itu adalah Muhammad Syafa Afrizal (nomor BC1 individu putra), Gischa Zayana (BC2 individu putri), Muhammad Bintang Herlangga (BC2 individu putra), dan Felix Ardhi Yudha (nomor beregu bersama Syafa dan Gischa).

Lalu cabor lain yang turut mendapatkan medali adalah para atletik dengan dua keping perak. Mereka adalah Saptoyogo Purnomo dengan perak di nomor 100 meter putra T64 dan Karisma Evi Tiarani di nomor 100 meter putri T63.

Perolehan medali yang dipersembahkan tim Merah Putih membuat mereka finis di peringkat ke-50 klasemen. Pencapaian ini sudah memenuhi target peringkat dan medali emas yang ditetapkan Kemenpora RI, dikutip dari CNN Indonesia.com.

 

Komentar

Berita Lainnya

Jokowi Sambut Presiden FIFA di Istana Merdeka Olahraga

Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB

banner