DEYANG, Radio Bharata Online - China Media Group (CMG) pada hari Senin, mempersembahkan Gala Festival Pertengahan Musim Gugur tahunannya kepada khalayak global. Direkam di Deyang, Provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, Gala tersebut menerangi kota bersejarah tersebut dengan perpaduan memukau antara warisan klasik, teknologi mutakhir, dan seni internasional, meninggalkan kenangan yang tak terlupakan bagi para penonton di dalam dan luar negeri, akan perayaan perdamaian dan persatuan.

Deyang, yang terletak di Dataran Chengdu yang subur, membanggakan kekuatan industri modern dan warisan Kerajaan Shu kuno yang kaya, yang tiba-tiba menghilang sekitar 2.000 tahun yang lalu.  Kota ini merupakan rumah bagi situs arkeologi Sanxingdui yang berusia 3.000 tahun.  Sebuah penemuan revolusioner abad ke-20 telah mengungkap petunjuk baru tentang kecemerlangan dan kecanggihan peradaban Tiongkok awal.

Pertunjukan ini menjembatani misteri kuno dan teknologi kontemporer, menampilkan warisan yang "berbicara" dalam mode baru. 

Efek visual yang imersif, pengambilan gambar luar ruangan, dan sisipan mikro-dokumenter, semakin memperkaya tekstur naratif, membuat gala ini terasa seperti perjalanan budaya sinematik.

 

Lihat Juga : Seluruh Tiongkok Memandang Bulan Purnama Selama Festival Pertengahan Musim Gugur

 

Gala ini juga memberikan interpretasi baru terhadap karya-karya yang dicintai.  

Sebuah penampilan gemilang memadukan balada Tiongkok, "The Moon Represents My Heart" dengan lagu klasik Barat "Stand by Me", yang dibawakan oleh ansambel peraih Grammy Award, Time for Three, dan penyanyi Tiongkok, Jike Junyi. Kombinasi tak terduga ini menampilkan keajaiban musik yang melampaui batas dan menghubungkan penonton di seluruh dunia.

Selain tradisi dan simbol-simbol perayaan, gala ini juga menampilkan pertunjukan yang menandai peringatan 80 tahun kemenangan Perang Perlawanan Rakyat Tiongkok Melawan Agresi Jepang dan Perang Anti-Fasis Dunia.

Gala ini disiarkan serentak di seluruh platform televisi dan digital CMG, serta menjangkau pemirsa di Asia, Afrika, Eropa, dan Amerika. 

Siaran global ini mengubah gala menjadi dialog budaya di bawah sinar bulan purnama, yang memperkuat pesan abadi Festival Pertengahan Musim Gugur, tentang reuni dan harmoni. (CGTN)

 

Video bisa dilihat disini