Kamis, 1 September 2022 8:15:8 WIB

Menlu Iran: AS Perlu Berikan "Jaminan yang Lebih Kuat\" dalam Perundingan Pemulihan Pelaksanaan Perjanjian Nuklir Iran
Sosial Budaya

Thomas Rizal

banner

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian (kiri). (Xinhua/Ji Chunpeng)

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian pada hari Rabu kemarin (31/8/2022) menyatakan bahwa Iran menuntut Amerika Serikat (AS) memberikan "jaminan yang lebih kuat dan lebih tepercaya" dalam perundingan pemulihan pelaksanaan Perjanjian Komprehensif Masalah Nuklir Iran.

Menurut laporan Mehr News Agency, Abdollahian menyatakan hal tersebut saat mengadakan jumpa pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov selama kunjungannya di Rusia. Abdollahian mengatakan bahwa Iran sedang memeriksa rancangan baru yang diajukan pihak AS mengenai pemulihan pelaksanaan perjanjian nuklir Iran.

“Dalam masalah berkaitan dengan jaminan terkait, kami masih perlu jaminan yang lebih kuat,” tutur Abdollahian.

Abdollahian tidak menjelaskan jaminan apa saja yang mereka tuntut. Sebelumnya, ada media yang melaporkan bahwa Iran menuntut AS untuk memberikan jaminan, jika AS sekali lagi mundur dari perjanjian nuklir Iran, kepentingan ekonomi Iran harus dijaga dan AS perlu membayar ganti rugi.

Abdollahian mengatakan bahwa pihak Iran sedang mempertimbangkan usulan AS, setelah menyelesaikan pemeriksaan, jawaban akan dikeluarkan melalui koordinator Uni Eropa. Iran serius untuk mencapai kesepakatan yang baik, kuat, dan berkelanjutan.

Abdollahian juga mengimbau Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) untuk menghindari politik dan berfokus pada tugas teknisnya.

Pewarta: CRI

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner