Rabu, 26 April 2023 10:26:50 WIB

Aliansi Warisan Budaya di Asia Didirikan di Kota Xi'an Tiongkok
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Wen Dayan, Direktur Departemen Pertukaran dan Kerja Sama di bawah Administrasi Warisan Budaya Nasional (CMG)

Xi'an, Radio Bharata Online - Dua puluh satu negara Asia mengumumkan pada hari Selasa (25/4) bahwa mereka sepakat untuk mendirikan Aliansi Warisan Budaya di Asia atau Alliance for Cultural Heritage in Asia (ACHA), sebuah organisasi yang kondusif guna melindungi warisan budaya Asia dan memperdalam pertukaran di antara peradaban Asia.

Berita itu datang dari Sidang Umum ACHA yang sedang berlangsung di kota kuno Xi'an, Provinsi Shaanxi, barat laut Tiongok. 

Silaturahmi yang berlangsung dari Senin (24/4) hingga Rabu (26/4) ini dihadiri oleh 21 anggota dan tiga organisasi internasional besar di bidang warisan budaya, termasuk United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).

Pusat Penelitian Kolaboratif untuk Arkeologi Jalan Sutra dan Deklarasi ACHA Xi'an juga diresmikan dan diluncurkan pada hari Selasa (25/4).

"Kami menyerukan kepada negara-negara Asia untuk bekerja sama dalam konservasi dan restorasi, arkeologi bersama, dan penyelamatan situs budaya yang terancam punah dari sejumlah warisan sejarah dengan pengaruh internasional yang luas, nilai budaya yang mendalam dan karakteristik khas Asia, sehingga dapat terus meningkatkan pengaruh internasional terhadap upaya Asia dalam pelestarian warisan budaya," kata Wen Dayan, Direktur Departemen Pertukaran dan Kerja Sama di bawah Administrasi Warisan Budaya Nasional, salah satu tuan rumah sidang umum tersebut.

Presiden Tiongkok, Xi Jinping, mengirim surat ucapan selamat kepada majelis umum pada hari Selasa (25/4), mencatat bahwa Tiongkok bersedia bekerja dengan semua negara Asia dalam kerangka aliansi untuk memperkuat berbagi pengalaman tentang pelestarian warisan budaya, mendorong kerja sama internasional di sektor warisan budaya, dan membangun jaringan dialog dan kerjasama antar peradaban.

Ia juga mengatakan bahwa Tiongkok siap bergandengan tangan dengan negara-negara Asia untuk mendorong saling pengertian, menjalin ikatan yang lebih erat antara masyarakat dari berbagai negara, dan bersama-sama mendorong kemajuan peradaban manusia.

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner