Xiong'an, Bharata Online - Satelit pertama yang diproduksi di Kawasan Baru Xiong'an di Provinsi Hebei, Tiongkok utara, telah diluncurkan, menandai terobosan di sektor kedirgantaraan kota tersebut.

Diberi nama Xiong'an-1, satelit ini selesai dibangun pada hari Rabu (22/10) di pangkalan percontohan manufaktur satelit pintar milik Blue Arrow Hongqing (Xiong'an) Space Technology.

Otoritas setempat mengungkapkan, tonggak sejarah ini menandai lompatan dalam kemampuan manufaktur pintar Xiong'an di industri informasi kedirgantaraan dan diharapkan dapat menarik lebih banyak perusahaan dari rantai industri tersebut.

Menurut perusahaan tersebut, satelit itu memiliki tiga inovasi teknologi: komputer di atas pesawat berkinerja tinggi, sayap surya fleksibel berukuran besar, dan sistem propulsi listrik generasi baru. Ketiga inovasi ini dirancang untuk meningkatkan daya komputasi, pasokan energi, dan efisiensi propulsi, yang mendukung pengembangan satelit komunikasi cerdas, berdaya tahan lama, dan berthroughput tinggi.

Sejak didirikan di Xiong'an awal tahun ini, perusahaan itu telah menerima dukungan kuat dari otoritas setempat, termasuk proses pendaftaran yang lebih mudah dan investasi sebesar 80 juta yuan (sekitar 186,9 milia rupiah) dari dana sains dan teknologi lokal, yang mempercepat proses penelitian, pengembangan, dan produksinya.

Sebagai industri masa depan terkemuka di Xiong'an, sektor informasi kedirgantaraan telah membentuk rantai industri yang relatif lengkap dengan pemain-pemain besar, seperti China Satellite Network Group.

Kawasan Baru Xiong'an, yang terletak sekitar 100 kilometer barat daya Beijing, didirikan pada 1 April 2017. Kawasan ini bertujuan untuk membebaskan Beijing dari fungsi-fungsi non-esensial yang terkait dengan statusnya sebagai ibu kota negara.