Jumat, 5 Juli 2024 13:40:45 WIB
Perdagangan Jasa Tiongkok Meningkat di Bulan Januari-Mei 2024 Seiring dengan Lonjakan Pariwisata
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo
Gedung Kementerian Perdagangan Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Perdagangan jasa Tiongkok melonjak 16 persen dalam lima bulan pertama tahun 2024, didorong oleh industri perjalanan yang berkembang pesat, demikian diumumkan Kementerian Perdagangan pada hari Kamis (4/7).
Total nilai impor dan ekspor jasa mencapai 3,02 triliun yuan (sekitar 6.770 triliun rupiah).
Ekspor mengalami peningkatan yang kuat sebesar 11 persen menjadi 1,22 triliun yuan (sekitar 2.734 triliun rupiah), sementara impor tumbuh lebih cepat lagi yaitu 19,6 persen menjadi 1,8 triliun yuan (sekitar 4.035 triliun rupiah, yang menyebabkan defisit perdagangan jasa sebesar 580 miliar yuan (sekitar 1.300 triliun rupiah) pada periode tersebut.
Dengan mempertahankan tingkat pertumbuhan yang tinggi, impor dan ekspor jasa perjalanan mencapai 819,72 miliar yuan (sekitar 1.837 triliun rupiah), meningkat 48,4 persen, dan menjadikannya sektor terbesar dalam perdagangan jasa.
Perdagangan jasa yang padat pengetahuan terus berkembang, dengan total impor dan ekspor mencapai 1,19 triliun yuan (sekitar 2.667 triliun rupiah), meningkat 6 persen.
Di dalam sektor ini, ekspor jasa yang padat pengetahuan mencapai 675,31 miliar yuan (sekitar 1.513 triliun rupiah), meningkat 2,8 persen. Ada pertumbuhan yang sangat kuat di bidang biaya hak kekayaan intelektual dan layanan budaya dan hiburan pribadi, dengan peningkatan masing-masing sebesar 17,8 persen dan 15,5 persen.
Impor layanan intensif pengetahuan mencapai 514,58 miliar yuan (sekitar 1.153 triliun rupiah), tumbuh 10,4 persen, dengan layanan budaya dan hiburan pribadi serta layanan bisnis lainnya mengalami pertumbuhan tercepat, masing-masing sebesar 49,4 persen dan 17,2 persen.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB
Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB
Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB
Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB
Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB
Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB
Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB
Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB
Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB
PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB
Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB
Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB
14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB
Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB