Jumat, 11 Juli 2025 11:51:42 WIB

Makam Kekaisaran Xia Barat Tiongkok Kuno Dinominasikan untuk Status Warisan Dunia
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Ren Xiufen, Kepala Seksi Perlindungan Peninggalan Budaya di Administrasi Situs Makam Kekaisaran Xia Barat Tiongkok Kuno (CMG)

Yinchuan, Radio Bharata Online - Kompleks makam kerajaan para kaisar pada masa Dinasti Xia Barat (1038-1227) di Tiongkok kuno saat ini sedang ditinjau untuk mendapatkan status Warisan Dunia UNESCO pada sidang Komite Warisan Dunia ke-47 yang sedang berlangsung.

Kompleks pemakaman ini, yang terletak di kaki Gunung Helan, 30 km di sebelah barat kota Yinchuan, ibu kota Daerah Otonomi Hui Ningxia di barat laut Tiongkok, merupakan situs warisan budaya terbesar dan paling terpelihara dari peradaban Tangut kuno. Suku Tangut adalah suku Han-Tibet yang mendirikan dan mendiami Dinasti Xia Barat.

Situs ini secara tidak sengaja ditemukan pada tahun 1930-an oleh pilot Jerman, Wulf-Dieter Castell. Situs ini kemudian diakui sebagai salah satu temuan arkeologis terbaik Tiongkok pada abad ke-20.

Makam ini menawarkan wawasan penting tentang Dinasti Xia Barat, yang memerintah selama hampir dua abad.

"Makam Xia Barat adalah situs arkeologi terbesar, bermutu tinggi, dan terpelihara dengan baik dari periode Xia Barat," ujar Ren Xiufen, Kepala Seksi Perlindungan Peninggalan Budaya di Administrasi Situs Makam Kekaisaran Xia Barat Tiongkok Kuno.

Menurutnya, Makam Xia Barat terdiri dari sembilan makam kekaisaran, 271 makam bawahan, reruntuhan 32 fasilitas pengendalian banjir, dan situs satu kompleks arsitektur besar.

"Sembilan makam kekaisaran disusun secara berurutan dari selatan ke utara. Secara keseluruhan, Mausoleum Xia Barat mempertahankan simetri sumbu tengah Dataran Tengah. Banyak bangunan, seperti kota mausoleum dan beberapa paviliun prasasti, merupakan warisan dari Dinasti Tang (618-907) dan Song (960-1279). Mausoleum ini juga mempertahankan banyak ciri etnik, seperti pada bangunan inti, menara mausoleum, dan aula pengorbanan. Sumbu tengah bangunan inti condong ke barat. Hal ini mencerminkan kepercayaan tradisional Tangut bahwa hantu dan dewa menghuni pusat makam," jelas Ren.

Komentar

Berita Lainnya

Dengan sejarah lebih dari 2 Sosial Budaya

Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB

banner
roduksi kapas di Xinjiang mencapai 5 Sosial Budaya

Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB

banner
Alunan biola Sosial Budaya

Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB

banner
Meliputi area seluas 180 Sosial Budaya

Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB

banner
Dalam edisi keempatnya Sosial Budaya

Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB

banner