Kamis, 12 September 2024 11:30:43 WIB

Art Jakarta 2024 Usung Daya dan Geliat Seni Rupa
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Art Jakarta 2024 Media Gathering (Bharata Online)

Jakarta, Radio Bharata Online - Art Jakarta 2024 siap memikat penggemar dan kolektor seni seiring kembalinya acara tahunan ini ke JIEXPO Kemayoran, Jakarta, kota metropolis yang dinamis dengan sejarah panjang upaya kreatif dan artistik.

Berlangsung pada 4–6 Oktober 2024, Art Jakarta tahun ini akan menghadirkan 73 galeri terkemuka dari Indonesia dan Asia Tenggara serta mancanegara lainnya, menyajikan yang terbaik dari koleksi mereka sembari meningkatkan keseluruhan pengalaman audiens.

"Kami senang sekali dengan kembalinya para partisipan dengan antusiasme tinggi, yang menandakan kepercayaan para ekshibitor terhadap Art Jakarta. Bahkan, rekanan yang menyajikan presentasi tahun ini bertambah (4 Mitra Utama, 14 Mitra Kunci). Artinya, selain dukungan terhadap seniman semakin banyak, kemitraan Art Jakarta juga semakin luas," ujar Enin Supriyanto, Direktur Arstistik Art Jakarta pada acara Media Gathering, Rabu (11/9), di Artotel Suites Mangkuluhur, Jakarta Selatan.

Menurutnya, semakin banyaknya seniman yang terlibat mendorong pihak Art Jakarta menambah hall di JIEXPO Kemayoran, dari dua menjadi tiga hall. Sebelumnya, acara seni tahunan ini hanya menggunakan hall C3 dan B3, dan sekarang ditambah dengan hall C1. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengalaman audiens secara keseluruhan, dengan area yang diperluas, fasilitas yang lebih nyaman lagi, dan alur pameran yang lebih baik.

"Ini juga terlihat, misalnya, dalam program AJX, kolaborasi dengan lembaga atau perusahaan swasta yang memiliki koleksi khusus. Kalau tahun lalu kami berkolaborasi dengan satu entitas, tahun ini AJX melibatkan tiga institusi, ISI Denpasar (Bali), Lembaga Pembangunan Seni Visual Negara (Kuala Lumpur, Malaysia), dan Eugene Museum (Bali)," imbuh Enin.

Dengan dukungan empat Mitra Utama, yakni Julius Baer, UOB Indonesia, Bibit & Stockbit, dan Treasury, Art Jakarta 2024 siap menjadi ajang yang tak terlewatkan, menyoroti beragam ekspresi artistik dan jiwa kreatif yang mewakili kancah seni rupa di kawasan ini.

Melanjutkan tradisi dukungan seni rupa sejak lama, Julius Baer dengan senang hati menguatkan keterlibatannya di kancah seni rupa di Indonesia. Tahun ini, seniman terkemuka Indonesia, Sunaryo, yang dikenal atas pendekatan inovatif pada seni kontemporer, akan memamerkan karya-karyanya dalam pameran khusus, termasuk beberapa karya baru, di Julius Baer VIP Lounge. Karya-karyanya mencerminkan keterhubungan mendalam dengan budaya Indonesia dan dedikasi untuk mendorong batas-batas ekspresi artistik.

UOB Indonesia, dengan catatan panjang akan dukungan kokoh terhadap seni di Asia melalui kompetisi UOB Painting of the Year, akan menampilkan karya seni dari 12 seniman Indonesia dan empat seniman Asia Tenggara, para pemenang kompetisi ini pada edisi-edisi yang telah lalu, di UOB Art Space di Art Jakarta 2024.

Menurut Maya Rizano, Head of Strategic Communications and Brand UOB Indonesia, keikutsertaan pihaknya dalam Art Jakarta 2024 adalah untuk berbagi ke masyarakat. "Kita di banking, selain mencari profit, kita juga perlu membagikan sekian persen dari keuntungan kita untuk masyarakat, dan kita pilih bidang seni," ungkapnya.  

Sementara itu, Bibit dan Stockbit akan menyajikan "Knit by Knit", karya kolaboratif yang menjelajahi tema pengelolaan finansial melalui lensa kreatif. Bergandengan dengan seniman yang telah diakui Cinanti Astria Johansyah dan kolektif inovatif Rajut Kejut, karya ini menyelami persilangan antara seni dan keuangan, menawarkan perspektif unik tentang pentingnya konsistensi dan pengelolaan masa depan keuangan melalui visual dan naratif yang menyegarkan pikiran, yang mencerminkan komitmen Bibit dan Stockbit untuk memberdayakan individu dalam perjalanan finansial mereka.

Adapun Treasury, akan memamerkan karya pemenang Treasury Art Prize dan menyajikan "Exponential Echoes" oleh Bandu Darmawan, instalasi seni interaktif yang menjelmakan gagasan bahwa emas atau kekayaan dapat menjadi sumber kebaikan besar. Kekuatan sejati kekayaan terletak pada kemampuannya untuk dibagikan, diberikan kembali kepada alam dan kemanusiaan. Karya ini mendorong pemirsa untuk merefleksikan bagaimana tindak kebaikan terkecil pun dapat beriak jauh, menciptakan dampak lebih besar.

Tahun ini, Art Jakarta Gallery, bagian utama Pekan Raya tersebut, akan memukau pengunjung dengan jajaran 39 galeri nasional dan 34 galeri internasional dari berbagai negeri, termasuk Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, China, Korea Selatan, Jepang, Taiwan, Rusia, dan Australia, memperlihatkan sekisaran luar biasa bakat artistik.

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner