Selasa, 8 Oktober 2024 14:41:8 WIB

Video Game Tiongkok Menambah Daya Tarik Global terhadap Budaya Tradisional
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Zhao Cong, Direktur China National Traditional Orchestra, yang telah berpartisipasi dalam menggubah musik untuk beberapa game produksi dalam negeri (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Industri game Tiongkok telah mencapai perkembangan dan kesuksesan berkelanjutan di pasar domestik dan memperoleh perhatian dan pengakuan luas secara internasional dengan menggabungkan berbagai elemen budaya tradisional Tiongkok.

Dengan memadukan elemen budaya tradisional dengan desain game modern, banyak game domestik Tiongkok yang menggabungkan musik tradisional, puisi, lukisan tinta, dan seni bela diri.

Hal ini tidak hanya memperkaya konten budaya game, tetapi juga memungkinkan pemain global untuk merasakan budaya Tiongkok yang mendalam sambil menikmati pengalaman bermain game.

Selama lima tahun terakhir, jumlah game yang menampilkan elemen budaya tradisional Tiongkok meningkat hampir tiga kali lipat.

"Kami telah menggabungkan berbagai elemen populer ke dalam game, seperti musik elektronik, karena selain memiliki ritme yang bagus, musik juga harus visual dan membawa narasi melodi. Kami selalu mewarisi tradisi melalui inovasi. Kami berbicara dalam bahasa musik yang mengekspresikan esensi era ini," kata Zhao Cong, Direktur China National Traditional Orchestra, yang telah berpartisipasi dalam menggubah musik untuk beberapa game produksi dalam negeri.

"Permainan tradisional telah berevolusi dari sekadar hiburan menjadi perwujudan aspek transmisi budaya. Berbagai adegan, properti, pola, dan tekstur yang ditemukan dalam permainan diambil dari karya klasik kuno. Dari perspektif ini, jelas bahwa budaya tradisional kita masih memiliki pengaruh yang signifikan dalam skala global," kata Li Xuesong, Dosen dari Departemen Sinematografi, Akademi Film Beijing.

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner