Jumat, 3 November 2023 8:51:38 WIB
Asal mula Semangka Jadi Simbol Perjuangan Rakyat Palestina
Sosial Budaya
Endro
Semangka menjadi simbol perjuangan rakyat Palestina
JAKARTA, Radio Bharata Online - Belakangan ini emoji buah semangka tengah menjadi perhatian dunia. Buah ini adalah simbol perlawanan dan perjuangan seluruh rakyat Palestina. Emoji tersebut muncul di postingan ratusan pengguna media sosial setelah perang Israel-Hamas.
Bangsa Yahudi mendapati dirinya semakin terisolasi, ketika protes pro-Palestina menyebar ke seluruh dunia, dan yang muncul sebagai simbol protes adalah buah semangka.
Netizen pendukung perjuangan rakyat Palestina telah mengunggah emoji semangka untuk mengekspresikan solidaritas mereka.
Ide ini bermula pada tahun 1967, selama perang enam hari yang terjadi di Israel dan negara-negara termasuk Mesir, Suriah, dan Yordania, saat pemerintah Israel melarang pengibaran bendera Palestina, untuk membatasi nasionalisme Palestina dan Arab. Larangan tersebut berlangsung hingga tahun 1993, ketika Perjanjian Oslo melonggarkan pembatasan tersebut.
Di antara masa perang dan perjanjian, semangka menjadi simbol protes. Irisan semangka, dengan buahnya yang berwarna cerah, kulitnya yang berwarna hijau-putih, dan bintik-bintik hitam dari bijinya, mengandung semua warna bendera Palestina.
Buah ini juga digunakan dalam demonstrasi menentang penduduk Israel di Tepi Barat dan Gaza, di mana para pengunjuk rasa membawa irisan semangka sebagai pengganti bendera.
Pada Januari lalu, Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Givr, memberi wewenang pada polisi untuk menyita bendera Palestina. Hal ini kemudian diikuti rancangan undang-undang yang melarang orang mengibarkan bendera, di lembaga-lembaga yang didanai oleh negara, termasuk universitas.
Pada Juni lalu, Zazim, sebuah organisasi komunitas perdamaian Arab-Israel meluncurkan kampanye untuk memprotes penangkapan dan penyitaan bendera. Gambar semangka kemudian terpapang di banyak taksi yang beropersi di Tel Aviv, dengan bertuliskan, “Ini bukan bendera Palestina.”
Selain semangka, ada juga buah jeruk dan pohon zaitun yang menjadi simbol perjuangan Palestina. (Haibunda)
Komentar
Berita Lainnya
Impian Ren Zhe menggabungkan budaya melalui karyanya Sosial Budaya
Selasa, 4 Oktober 2022 17:3:36 WIB
TING BAATAR Delegasi yang mengabdikan diri untuk membantu orang Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 17:36:8 WIB
Kanal Besar Menyaksikan Perubahan Hangzhou dari Pusat Industri Menjadi Permata Budaya Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB
Demam Bersepeda Perkotaan Mencerminkan Pembangunan Yang direncanakan, Beralih ke Gaya Hidup Hijau Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB
Bali memperingati Maulid Nabi 1444 H dengan menampilkan Tari Rodat Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB
Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB
Meningkatnya Populasi panda penangkaran global Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB
80 Persen kapas di Petik oleh Mesin Pemanen di Xinjiang Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB
Musik Tradisional di Kota Es Harbin Daya Tarik Wisata Global Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB
Transformasi Bekas Kompleks Industri di Liaoning Menjadi Taman Budaya Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB
Hong Kong Freespace Jazz Fest hadir kembali, menampilkan Jill Vidal, Eugene Pao dan Ted Lo Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB
Perlindungan Digital Pada Situs Gua Berusia 1600 tahun Di Kota Zhangye Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB
Situs Warisan Budaya, Memperkokoh Kepercayaan Bangsa Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 8:21:51 WIB
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
Wang Yaping: Impian Terbesarku adalah Kembali Terbang ke Luar Angkasa Sosial Budaya
Jumat, 4 November 2022 18:6:41 WIB