Senin, 15 Mei 2023 11:41:50 WIB

Kenya Gelar Kontes Kemahiran Berbahasa Mandarin
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Para pemenang di kompetisi kemahiran bahasa Mandarin di Kenya (CMG)

Nairobi, Radio Bharata Online - Kompetisi kemahiran bahasa Mandarin-Tionghoa ke-22 untuk mahasiswa asing diadakan di Universitas Nairobi, Universitas tertua di Kenya, pada hari Jum'at (12/5) dengan pemenang mendapatkan hadiah dan sertifikat pengakuan.

Di antara para peserta final kompetisi kemahiran bahasa Mandarin divisi Kenya adalah para diplomat, eksekutif bisnis, anggota fakultas universitas, dan mahasiswa.

Babak pertama kompetisi yang diikuti oleh 18 mahasiswa ini melibatkan bahasa Mandarin dan sesi tanya jawab, sedangkan babak kedua kontes berfokus pada pertunjukan bakat. Para kontestan mengesankan para juri dan penonton dengan penguasaan bahasa Mandarin secara lisan, musik klasik, dan tarian.

Amos Agwata Michira, mahasiswi berusia 21 tahun jurusan bahasa Tionghoa di Institut Konfusius Universitas Nairobi, muncul sebagai pemenang keseluruhan, setelah menyampaikan pidato yang menggetarkan yang memuji kebutuhan untuk mendorong persahabatan dan kerja sama Tionghoa-Kenya guna mewujudkan impian bersama.

"Saya suka belajar bahasa Mandarin karena saya suka orang Tiongkok, sejarah Tiongkok dan film Tiongkok," kata sang juara.

"Dengan belajar bahasa Mandarin saya bisa berhubungan dengan orang-orang dengan budaya tertua dan terkaya di dunia. Tentu saja, itu juga membantu saya berkomunikasi lebih baik dengan mitra Tiongkok saya secara efektif," kata kontestan lainnya.

Zhao Xiyuan, penasihat menteri di Kedutaan Besar Tiongkok di Kenya, menegaskan kembali pentingnya kompetisi tahun ini, yang bertepatan dengan peringatan 60 tahun pembentukan hubungan diplomatik Tiongkok-Kenya dan bersamaan dengan peringatan 10 tahun Belt and Road Initiative yang diusulkan Tiongkok.

Zhao juga menggarisbawahi peran penting bahasa dan budaya dalam memperkuat ikatan persahabatan antara Tiongkok dan Kenya. Ia juga menambahkan bahwa kedua negara berkomitmen untuk mengejar impian bersama.

Julius Ogeng'o, Wakil Rektor yang bertanggung jawab atas urusan akademik di Universitas Nairobi, mencatat bahwa kemahiran bahasa Mandarin telah menjadi terkenal dalam pertukaran akademik dan budaya global.

Ogeng'o mengatakan bahwa penguasaan bahasa Mandarin lisan dan tulisan akan menempatkan pemuda lokal di jantung upaya untuk merevitalisasi kerjasama Tiongkok-Kenya di bidang yang saling menguntungkan.

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner