Senin, 13 September 2021 0:2:55 WIB
Matahari Diprediksi Akan Mati, Ini Dia Sisa Umurnya
Sosial Budaya
Agsan
Ilustrasi sisa umur Matahari. Foto: Paul Gilham / Getty Images
Matahari saat ini berusia sekitar 4,6 miliar tahun, diukur berdasarkan usia benda-benda lain di Tata Surya yang terbentuk sekitar waktu yang sama. Berdasarkan pengamatan bintang-bintang lain, para astronom memperkirakan Matahari akan mati sekitar 10 miliar tahun lagi.
Tentu ada proses, tidak bisa tiba-tiba mati. Dalam waktu sekitar 5 miliar tahun, Matahari akan berubah menjadi raksasa merah terlebih dahulu. Inti bintang akan menyusut, tetapi lapisan luarnya akan meluas ke orbit Mars sehingga menelan Planet Bumi -- itu juga kalau Bumi masih ada.
Faktanya, umat manusia kira-kira hanya memiliki sekitar 1 miliar tahun tersisa. Itu karena Matahari mengalami peningkatan kecerahan sekitar 10% setiap miliar tahun. Peningkatan kecerahan itu akan mengakhiri kehidupan di Bumi. Lautan akan menguap, dan permukaannya akan menjadi terlalu panas untuk membentuk air.
Lebih lanjut, sebuah tahun 2018 menggunakan pemodelan komputer menemukan nasib akhir Matahari. Seperti 90% bintang lainnya, Matahari kita kemungkinan besar akan menyusut dari raksasa merah menjadi katai putih dan kemudian berakhir sebagai nebula.
"Ketika sebuah bintang mati, ia mengeluarkan massa gas dan debu, yang dikenal sebagai selubungnya, ke luar angkasa. Selubung itu bisa mencapai setengah massa bintang," jelas astrofisikawan Albert Zijlstra dari University of Manchester di Inggris, salah satu penulis makalah.
Ketika Matahari kehabisan bahan inti, ini membuat selubung yang dikeluarkan bersinar terang selama sekitar 10.000 tahun. Inilah yang membuat nebula mulai terlihat. Beberapa sangat terang sehingga dapat dilihat dari jarak yang sangat jauh dan berukuran puluhan meter.
Nebula relatif umum di seluruh alam semesta dan banyak yang dapat diamati. Yang terkenal misalnya Nebula Helix dan Bubble Nebula. Akan tetapi pemodelan di tahun 2018 ini menunjukkan bahwa Matahari berada di sekitar batas bawah massa untuk sebuah bintang yang dapat menghasilkan nebula yang terlihat jelas. Dengan kata lain, saat mati, Matahari kita tidak akan menghasilkan nebula yang bersinar seterang nebula lainnya.
"Ini adalah hasil yang bagus. Kita sekarang tidak hanya memiliki cara untuk mengukur keberadaan bintang-bintang berusia beberapa miliar tahun di galaksi-galaksi jauh, yang merupakan kisaran yang sangat sulit untuk diukur, kita bahkan telah menemukan apa yang akan terjadi pada Matahari ketika ia mati," tandasnya. Demikian dilansir Science Alert, Senin (13/9/2021).
Komentar
Berita Lainnya
Impian Ren Zhe menggabungkan budaya melalui karyanya Sosial Budaya
Selasa, 4 Oktober 2022 17:3:36 WIB
TING BAATAR Delegasi yang mengabdikan diri untuk membantu orang Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 17:36:8 WIB
Kanal Besar Menyaksikan Perubahan Hangzhou dari Pusat Industri Menjadi Permata Budaya Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB
Demam Bersepeda Perkotaan Mencerminkan Pembangunan Yang direncanakan, Beralih ke Gaya Hidup Hijau Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB
Bali memperingati Maulid Nabi 1444 H dengan menampilkan Tari Rodat Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB
Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB
Meningkatnya Populasi panda penangkaran global Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB
80 Persen kapas di Petik oleh Mesin Pemanen di Xinjiang Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB
Musik Tradisional di Kota Es Harbin Daya Tarik Wisata Global Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB
Transformasi Bekas Kompleks Industri di Liaoning Menjadi Taman Budaya Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB
Hong Kong Freespace Jazz Fest hadir kembali, menampilkan Jill Vidal, Eugene Pao dan Ted Lo Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB
Perlindungan Digital Pada Situs Gua Berusia 1600 tahun Di Kota Zhangye Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB
Situs Warisan Budaya, Memperkokoh Kepercayaan Bangsa Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 8:21:51 WIB
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
Wang Yaping: Impian Terbesarku adalah Kembali Terbang ke Luar Angkasa Sosial Budaya
Jumat, 4 November 2022 18:6:41 WIB