Selasa, 3 September 2024 11:15:47 WIB

menemukan Keajaiban Provinsi Shanxi Bersama Wukong

Sosial Budaya

AP Wira

Bila berkunjung ke provinsi Shanxi, bagi  yang penasaran dengan mitologi kera sakti, maka anda akan diberi kesempatan untuk menghidupkan kembali adegan-adegan dari video game blockbuster "Black Myth: Wukong." mereka akan merasakan seperti cerita dalam video game, 

Para wisatawan juga dapat melihati situs-situs yang jarang dikunjungi yang digunakan dalam permainan video game yang menawan melalui rasi bintang Tiongkok kuno, mural yang dilestarikan selama satu milenium, dan patung Buddha yang berasal dari Dinasti Tang (618-907 M).

Foto Kuil Patung di Kota Gaoping, Provinsi Shanxi. Atas perkenan situs web pemerintah Gaoping. 

Wukong mengubah Pariwisata Shanxi

Selama bertahun-tahun, harta nasional Shanxi sebagian besar masih belum dijelajahi, terutama kuil dan menara yang tersimpan di selatan. Namun, provinsi ini membanggakan kekayaan seni Buddha, menyaingi harta karun Dunhuang. Dengan sejarah lebih dari 1.000 tahun, Shanxi dengan tepat dijuluki sebagai "Museum di Tanah", padanan dari "Museum Bawah Tanah" Shaanxi yang dipenuhi dengan Prajurit Terakota.

Patung gantung di Kuil Xiaoxitian, yang dikenal sebagai "Surga Barat Kecil" di Provinsi Shanxi. Difoto oleh Wei Zhong, yang mengunjungi Shanxi segera setelah "Black Myth: Wukong" dirilis. 

Sebagai penggemar arsitektur Tiongkok kuno dan seni Buddha serta penulis Lonely Planet (untuk Shanxi dan Shaanxi), saya telah melakukan perjalanan ke Shanxi beberapa kali. Saya harus mengakui tempat-tempat seperti Jincheng, Changzhi, Yuncheng, dan Ruicheng kurang mudah diakses. 

Saya masih ingat bertanya kepada penduduk setempat atau menggunakan aplikasi peta untuk menemukan situs tersebut, terkadang tersembunyi di dalam komunitas pemukiman tanpa tanda apa pun, atau memanggil penjaga gerbang atau penduduk desa terdekat untuk membuka kunci karena situs tersebut sering kali tidak memiliki pengunjung. 

Tetapi upaya itu benar-benar bermanfaat. Baru-baru ini, game yang terjual 10 juta kopi dalam waktu tiga hari ini mengubah segalanya. "Mitos Hitam: Wukong" telah memicu gelombang minat baru di Shanxi.

 Terinspirasi oleh novel klasik "Journey to the West", gim ini menampilkan banyak landmark kehidupan nyata dari provinsi tersebut. Setelah peluncuran game, platform perjalanan seperti Trip dan Figgy telah melihat lonjakan pencarian pariwisata Shanxi, dengan situs Wukong yang populer mengalami gelombang pengunjung.

"Black Myth: Wukong" difilmkan di 36 tempat indah di Tiongkok, dengan hingga 27 lokasi di Shanxi, termasuk Gua Yungang dan Kuil Gantung di Datong dan Kuil Yuhuang di Jincheng. 

Beberapa "Situs Wukong" seperti Kuil Xiaoxitian dan Tiefo ramai dikunjungi pengunjung. Biro Kebudayaan dan Pariwisata Shanxi juga merilis video pendek di platform media sosial, memadukan cuplikan permainan dengan adegan kehidupan nyata dari tempat-tempat wisata lokal, termasuk rencana perjalanan "Situs Wukong". 

Mungkin kejutan terbesar adalah dibukanya Candi Tiefo, yang telah ditutup selama lebih dari satu dekade untuk melestarikan reliknya. Biro Kebudayaan dan Pariwisata Shanxi merilis berita tersebut minggu lalu. 

Sebuah adegan permainan yang menggambarkan kehidupan nyata Kuil Yuhuang di Provinsi Shanxi.

Peta harta karun kuno di Shanxi. Ini termasuk pagoda, patung, Kuil Gantung, dan dewa di Kuil Yuhuang, yang semuanya muncul dalam "Mitos Hitam: Wukong".

Rencana perjalanan ke situs Shanxi

Bagi orang asing, lebih mudah mengunjungi Shanxi untuk melihat karya seni kuno daripada pergi ke gua Dunhuang di gurun barat Gansu, di mana pengunjung hanya diizinkan mengikuti pemandu untuk mengunjungi beberapa gua terpilih di antara ratusan, atau Daerah Otonomi Uygur Xinjiang di ujung barat. 

Rencana perjalanan satu minggu yang normal sering kali dimulai di ibu kota provinsi Taiyuan atau Datong di utara, tempat Gua Yungang berada. Kemudian Anda dapat mengunjungi Kuil Gantung, Wutai Moutain, Kuil Jingci, Pingyao, dan Yuncheng. 

Banyak dari situs ini, termasuk yang ada di "Mitos Hitam: Wukong", berada di jalan termasuk Pagoda Fogong, Kuil Dinasti Tang di Mt. Wutai, dan Kuil Shuanglin dan Zhenguo di Pingyao, yang berisi patung Tianwang (Penguasa Surgawi) dan Guanyin (Avalokitesvara, dewi welas asih) yang megah. 

Itinerary yang lebih menarik, mungkin untuk kunjungan kedua Anda ke Shanxi, bisa dimulai di Jincheng atau Changzhi di Shanxi selatan. Dapat diakses dengan kereta api dari Taiyuan atau dengan bus dari Zhengzhou, ibu kota Provinsi Henan. Kemudian naik bus ke Gaoping, Changzhi, Houma, Yuncheng, dan Ruicheng. Rutenya berisi banyak situs Wukong, biasanya dengan lebih sedikit pelancong. 

Situs-Situs  kuil Wukong, 

 Kuil Yuhuang, Jincheng 

Kuil Yuhuang, yang berarti Kuil Kaisar Langit, adalah kuil lusuh yang tersembunyi di sebuah desa,sehingga sulit untuk ditemukan. Anda tidak boleh melewatkan patung 28 dewa konstelasi. Masing-masing diwakili oleh gambar manusia dan hewan, yang ada di "Journey to the West" dan permainan Wukong. Beberapa hewan, seperti naga banjir, hanya ada dalam legenda. Ekspresi wajah para dewa sangat menonjol, terutama ekspresi Kang Jin Long (Naga Emas) dan Jiao Mu Jiao (Wood Nessie, binatang air dalam legenda).

Ini sebenarnya adalah Kuil Tao. Karena kurangnya keamanan dan pelestarian, kepala asli Jiao Mu Jiao dicuri pada tahun-tahun awal abad ini. Hubungi taksi ke Kuil Yuhuang dari Jincheng (sekitar 20 menit berkendara) dan pastikan pengemudi mengetahui jalannya.

Kuil Yongle, Kuil Ruicheng/Kaihua, Gaoping 

Lukisan mural adalah ensiklopedia sejarah dan Shanxi memiliki banyak sekali mural yang sangat bagus, kedua setelah yang ada di Dunhuang di Gansu. Istana Yongle sama terkenalnya dengan Dunhuang dalam hal mural. Lainnya dapat ditemukan di Kuil Kaihua di Gaoping. 

Istana Yongle menerima sedikit pengunjung dan sulit diakses (tiga jam dari Yuncheng dalam cuaca cerah). Mural dan pahatan batu membuat perjalanan ini berharga karena sangat anggun, membangkitkan karya master Dinasti Tang Wu Daozi.

Mural di aula Longhu, Sanqing, Chunyang, dan Chongyang mencakup lebih dari 430 meter persegi. Mereka semua mengenang dewa Tao Lu Dongbin, salah satu dari delapan dewa besar Tao. Meskipun Taoisme dikenal karena penghematan, mural ini romantis dan anggun. Mata para dewi sangat ekspresif. Pada 1950-an, Perdana Menteri Zhou Enlai memerintahkan relokasi candi untuk melindunginya dan muralnya dari bendungan baru yang sedang dibangun di negara tetangga Henan.

Mural seluas 88 meter persegi di Kuil Kaihua tidak biasa karena menggambarkan kehidupan sehari-hari orang-orang sekuler, petani yang bekerja di ladang, dan wanita yang menjahit sulaman selama Dinasti Song (ad960-1279).

Jika Kuil Kaihua ditutup untuk pelestarian, yang sering terjadi di Shanxi, Guanyin Hall di pinggiran Changzhi berada di dekatnya dan patut dikunjungi. Ini berisi lebih dari 1.000 patung berwarna-warni. Tempat ini sepi dan jarang dikunjungi.

Kuil Qinglian, Jincheng

Anda akan tiba di Kuil Qinglian Atas dengan arsitektur Dinasti Song dan patung Luohan atau Arhat (seorang Buddhis yang telah mencapai pencerahan). Kemudian berjalan kaki selama 15 menit akan membawa Anda ke Kuil Qinglian Bawah yang berisi patung Buddha menakjubkan yang dibuat lebih dari 1.000 tahun yang lalu. 

Ini adalah salah satu dari hanya empat tempat di Shanxi dengan patung Dinasti Tang.

Pondasi dengan patung yang indah di sebuah kuil di Yuncheng.

Kuil Guan Yu, dekat Yuncheng

Guan Yu, yang lahir di Yuncheng, adalah seorang jenderal legendaris dari Periode Tiga Kerajaan (220-280 M), digambarkan dalam novel klasik Tiongkok "The Romance of the Three Kingdoms."Ini adalah kuil terbesar di China yang mengenang keberanian dan kesetiaannya.

Kuil ini dibangun pada tahun 589 M pada Dinasti Sui (581-618 M) dan diperluas serta dibangun kembali pada dinasti Song, Ming (1368-1644) dan Qing (1644-1911). Kompleks ini mencakup lebih dari 66.000 meter persegi dan sangat disarankan untuk menggunakan pemandu. Mural menggambarkan legenda berusia 2.000 tahun dan seorang pemandu dapat bercerita kepada Anda.

Patung Buddha di Gua Yungang dibuat lebih dari 1.500 tahun yang lalu.

Mengapa Shanxi?

Saya sering ditanya mengapa saya sangat tertarik dengan Shanxi dan terus kembali. Sekarang jawabannya jelas: untuk mengunjungi Kuil Tiefo yang baru, kunjungi kembali situs Wukong dan lihat patung Buddha yang indah dan tak tertahankan. Shanxi berisi ribuan patung Buddha, jauh lebih banyak daripada semua provinsi pedalaman lainnya. 

Banyak candi dan gua yang berisi artefak telah rusak akibat konflik, kebakaran, dan bencana alam. Namun karena cuacanya yang relatif kering dan konflik yang lebih sedikit, Shanxi adalah provinsi dengan kuil paling kuno dan pahatan paling terpelihara menurut buku "Patung Buddha Tiongkok Kuno" karya profesor Jin Weinuo.

Sementara itu, mahakarya Shanxi menjadi bukti nyata penyebaran seni Buddha dari India dan Pakistan melalui Daerah Otonomi Uygur Xinjiang dan Provinsi Gansu ke pedalaman, menjadikannya situs yang tidak dapat diabaikan di sepanjang Jalur Sutra.

Jika Anda ingin melihat sejarah asal-usul seni Buddha dan Tao Tiongkok, Shanxi harus ke Provinsi Gansu, rumah Dunhuang dan Maijishan.

Popularitas "Black Myth: Wukong" juga merupakan alasan yang baik untuk mengunjungi atau mengunjungi kembali Shanxi karena peninggalan dan bangunannya sekarang bertahan dengan baik dan tersedia tur berpemandu yang jauh lebih baik. [Shine]

Komentar