Rabu, 7 Juni 2023 16:6:11 WIB

Sekilas tentang Arsip Nasional Tiongkok

Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Markas besar Arsip Publikasi dan Budaya Nasional Tiongkok, yang terletak di Distrik Changping, Beijing, berfungsi sebagai "bank gen" budaya Tiongkok dan pameran peradaban Tiongkok selama 5.000 tahun.

Markas yang dibuka pada Juli 2022 ini menampung lebih dari 16 juta publikasi modern dan teks sejarah, mulai dari buku kuno, dokumen, ukiran, manuskrip, arsip, buku silsilah hingga kronik lokal.

Tiga cabang lembaga lainnya berlokasi di Hangzhou di Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur, Xian di Provinsi Shaanxi, barat laut Tiongkok, dan Guangzhou di Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan. Mereka semua menampilkan banyak ruang yang berfungsi sebagai ruang pameran, perpustakaan, arsip, dan museum seni.

Desain markas terinspirasi oleh arsitektur halaman tradisional Tiongkok, yang terdiri dari Gedung Wenxing, Balai Wenhua, dan Paviliun Wenhan.

Di tengah Aula Wenhua adalah Studi Nasional setinggi 13 meter dan meliputi area seluas 1.350 meter persegi. Ini bukan hanya ruang yang luas untuk menyimpan buku, tetapi juga tempat yang ideal untuk mengadakan berbagai kegiatan budaya.

Lima belas set rak buku diatur di sekitar gedung, yang mengumpulkan dan memamerkan lebih dari 30.000 publikasi, termasuk karya klasik Karl Marx, Friedrich Engels dan Vladimir Lenin. Ada juga buku-buku tentang inovasi teoretis Partai, publikasi perpustakaan lokal dan buku-buku kuno.

Bangunan ini juga memiliki kubah bintang melingkar dihiasi dengan konstelasi, yang polanya terinspirasi dari Bagan Astronomi berukir batu di Dinasti Song Tiongkok (960-1279 M).

Menurut seorang pekerja institusi, pola tersebut mewakili kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi Tiongkok kuno dan melambangkan keragaman budaya Tiongkok seperti langit berbintang yang luas.

Komentar