Minggu, 30 Juli 2023 8:42:42 WIB

Uniknya Budaya Masyarakat Mosuo
Sosial Budaya

AP Wira

banner

Orang-orang Mosuo menari-nari di sekitar api unggun di Provinsi Yunnan, Tiongkok barat daya / Foto CGTN

YUNNAN, Radio Bharata Online - Pola matriarki atau dominasi wanita dalam memimpin dengan sistem otoritas yang diturunkan dari pihak wanita, umumnya jarang ditemukan di Indonesia bahkan dunia. Namun, sebuah suku yang berada di kaki gunung Himalaya masih menerapkan sistem ini dan menjadi satu-satunya 'kerajaan wanita' di daerah lembah Yunnan, barat daya Tiongkok.

Suku yang tinggal di tepi Danau Luga itu merupakan sebuah komunitas suku kuno dari umat Buddha Tibet. Mereka hidup dengan persamaan gender, para wanita memiliki kesempatan untuk memilih pasangan,, bekerja, memiliki anak, menentukan pilihan hidup, hingga merawat orang tua.

Wanita dari suku ini juga boleh memiliki dan mewarisi properti, bertani, mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumah, dan mengasuh anak. Bahkan, mereka juga dapat melakukan pekerjaan pria, seperti membangun dan memperbaiki rumah, membajak, serta membuat keputusan besar dalam keluarga.

Orang-orang Mosuo dikenal karena kemampuan menyanyi dan menari mereka, dengan "tarian jia cuo" menjadi sangat populer. "Jiacuo" berarti "tarian yang indah" dalam bahasa mereka. Ini adalah tarian yang dibawakan pada saat-saat yang menyenangkan dan indah, mengekspresikan keanggunan dan keindahan saat itu. Tarian Mosuo beragam, kaya konten, dan menampilkan ciri khas Mosuo dan ciri etnik yang kuat.

Pada bulan Juni 2008, "tarian jiacuo" disetujui untuk dimasukkan dalam gelombang kedua daftar warisan budaya takbenda nasional. (CGTN)

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner