Jumat, 4 Agustus 2023 13:18:56 WIB

Presiden Barcelona Sindir Pemain 'Mata Duitan' ke Arab Saudi
Olahraga

Bagas Sumarlan - Radio Bharata Online

banner

Presiden Barcelona Joan Laporta mengkritik pemain-pemain ke Arab Saudi. (AFP/-)

Radio Bharata Online - Presiden Barcelona Joan Laporta menyindir pemain-pemain bintang yang memutuskan bergabung dengan klub Arab Saudi karena alasan uang.
Menyusul kehadiran Cristiano Ronaldo ke Al Nassr musim lalu, banyak bintang liga Eropa yang berlabuh di klub Saudi. Nama-nama pemain yang bergabung tidak sembarangan, mulai dari Karim Benzema, N'Golo Kante, Kalidou Koulibaly, Edouard Mendy, Roberto Firmino, Fabinho hingga Jordan Henderson.

Penyerang asal Nigeria, Odion Ighalo, yang memperkuat Al Hilal mengklaim banyak pemain bintang Eropa yang bergabung dengan klub Saudi karena uang. Laporta pun sependapat dengan hal tersebut.

"Untungnya, banyak pemain menyukai Barcelona. Mereka suka klub kami karena cara kami menjalani klub, karena pemain-pemain yang pernah dan sekarang membela klub kami," ucap Laporta kepada CNN.

"Ketika pemain, dengan rasa hormat, lebih suka pergi ke Arab Saudi, dasarnya bukan karena alasan olahraga. Kamu tahu, ada alasan lain yang menjadi prioritas [uang]. Sepak bola seharusnya menjadi prioritas utama, masalah olahraga harus jadi prioritas," ujar Laporta, dikutip dari CNN Indonesia.com.

Laporta menyebut apa yang dilakukan klub-klub Arab Saudi adalah hal yang salah. Laporta meyakini Saudi Pro League tidak mungkin akan mampu mengembangkan kualitas liga dengan hanya mendatangkan pemain-pemain bintang.

"Saya menghormati keputusan pemerintah Saudi, mengumpulkan pemain bertalenta. Tapi sepak bola adalah olahraga tim. Tentu pemain bertalenta akan mempromosikan olahraga ini dan membuat fans senang, tapi tim harus jadi prioritas," ucap Laporta.

Laporta kemudian memberi saran untuk meningkatkan kualitas klub-klub Arab Saudi. Pria 61 tahun itu yakin klub besar Eropa seperti Barcelona bisa memberi bantuan ke Saudi Pro League.

"Menurut saya, lebih penting mendapat bantuan dari klub, klub tradisional, khususnya klub Eropa. Ada klub-klub besar Eropa, termasuk Barcelona, yang dapat membantu tim-tim ini di Saudi untuk mentransfer pengetahuan kami dan membantu mereka meningkatkan tim mereka," kata Laporta.

"Saya pikir ini cara yang tepat untuk melakukannya. Mungkin dengan akademi sepak bola untuk meningkatkan kualitas tim-tim Saudi dalam hal sepak bola," ujar Laporta.

 

Komentar

Berita Lainnya

Jokowi Sambut Presiden FIFA di Istana Merdeka Olahraga

Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB

banner