Beijing, Bharata Online - Jumlah perusahaan logistik papan atas di Tiongkok telah melampaui 11.000, menurut laporan yang dirilis pada hari Jumat (24/10) oleh Federasi Logistik dan Pembelian Tiongkok atau China Federation of Logistics and Purchasing (CFLP).
Perusahaan-perusahaan yang memimpin industri dalam hal kinerja bisnis, infrastruktur, teknologi informasi, dan layanan manajemen itu memainkan peran penting dalam mendukung perekonomian dan melayani masyarakat.
Menurut laporan tersebut, selama 20 tahun terakhir, lebih dari 11.000 perusahaan logistik papan atas telah menjalani penilaian. Konsentrasi pasar dalam industri logistik telah meningkat secara bertahap, menandai transisi komprehensif sektor ini dari perluasan skala ke fase baru peningkatan kualitas.
Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa dari tahun 2005 hingga 2025, CFLP telah menyelesaikan 40 gelombang penilaian, yang mencakup total 11.287 perusahaan logistik papan atas, dengan perusahaan yang berorientasi pada layanan komprehensif mencapai lebih dari 76 persen.
"Saat ini, terdapat 591 perusahaan logistik papan atas yang mewakili standar tertinggi industri. Perusahaan-perusahaan ini tidak hanya unggul dalam skala, tetapi juga memainkan peran penting dalam transportasi pasokan darurat dan menjaga stabilitas rantai pasokan," ujar Yang Guodong, Wakil Presiden CFLP.
Sistem penilaian perusahaan logistik papan atas berfungsi sebagai tolok ukur industri yang penting untuk mengukur kemampuan layanan komprehensif.
Diluncurkan pada tahun 2005, sistem tersebut telah menjadi komponen inti bagi pemerintah di semua tingkatan dalam membangun sistem logistik modern.
Saat ini, sistem berjenjang perusahaan logistik papan atas telah dibentuk secara nasional, yang mencakup berbagai jenis layanan termasuk transportasi, pergudangan, dan layanan komprehensif.