Tiongkok, Bharata Online - Rencana Lima Tahun adalah peta jalan yang dirumuskan Tiongkok untuk memandu pembangunan sosial dan ekonomi selama lima tahun ke depan. Rencana ini terutama menjelaskan tujuan strategis nasional, menetapkan titik berat pekerjaan pemerintah, serta mengatur dan mengarahkan perilaku badan usaha, menduduki posisi penting dalam sistem perencanaan nasional.
Sejak tahun 1953, Tiongkok telah merumuskan dan menerapkan 14 rencana pembangunan lima tahun, secara efektif mendorong pembangunan ekonomi dan sosial, meningkatkan kemampuan nasional yang komprehensif, dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Sementara itu, secara bertahap telah membentuk pengaturan sistem di bawah kepemimpinan Partai Komunis Tiongkok yang terpusat dan terpadu, dengan proposal perencanaan yang diusulkan oleh Komite Sentral Partai mengusulkan, kerangka rancangan yang disusun oleh Dewan Negara, serta ditinjau dan disetujui oleh Kongres Rakyat Nasional sebelum diumumkan dan diimplementasikan.
Persiapan adalah kunci kesuksesan, sementara kurangnya persiapan berujung pada kegagalan. Tata kelola pemerintahan membutuhkan perencanaan dan pengaturan. Sejak Republik Rakyat Tiongkok berdiri, melalui perumusan dan implementasi 14 Rencana Lima Tahun, Tiongkok telah mencapai “dua keajaiban”, yaitu pembangunan ekonomi yang pesat dan stabilitas sosial jangka panjang.
Pada tahun 2001, Tiongkok secara resmi bergabung dengan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), menandai masuknya perkembangan ekonomi ke tahap yang baru. Banyak kontainer bermerek "Buatan Tiongkok" diangkut oleh kapal kargo samudera ke pelabuhan-pelabuhan besar di seluruh dunia, melambangkan produk buatan Tiongkok mulai mendunia.
Bergabung dengan WTO telah membuka jendela peluang yang baru bagi perkembangan ekonomi Tiongkok. Produk tekstil dan pakaian memasuki pasar Eropa dan Amerika, komponen elektronik berhasil berintegrasi ke dalam rantai industri global, selain itu, banyak perusahaan asing memilih untuk berinvestasi dan mendirikan pabrik di lokasi-lokasi seperti Pudong, Shanghai. Perjalanan ini menyaksikan integrasi mendalam antara ekonomi Tiongkok dengan pasar global.
Tahap perkembangan ini mencatat perjalanan penting ekonomi Tiongkok yang selaras dengan peraturan internasional. Dalam proses keaktifannya berpartisipasi dalam globalisasi, Tiongkok terus mengeksplorasi jalan pembangunan yang sesuai dengan keadaan negaranya sendiri, serta memberikan kontribusi yang positif bagi pembangunan ekonomi dunia.