Kamis, 24 April 2025 10:55:5 WIB

Stasiun Penelitian Lunar Internasional Menarik Lebih Banyak Mitra
Teknologi

Endro

banner

Ilustrasi

SHANGHAI, Radio Bharata Online - Sebanyak 17 negara dan organisasi internasional, serta lebih dari 50 lembaga penelitian internasional, telah bergabung dengan Stasiun Penelitian Lunar Internasional (ILRS) yang digagas Tiongkok.

Bian Zhigang, wakil direktur dan pejabat senior di Administrasi Antariksa Nasional Tiongkok (CNSA), pada hari Rabu di sebuah konferensi pers yang diadakan di Shanghai mengatakan, dalam eksplorasi bulan internasional saat ini, negara-negara antariksa tradisional terus melaksanakan misi, negara-negara antariksa yang baru muncul terus bergabung, dan penerbangan antariksa komersial berkembang pesat.

Dikatakan, aktivitas eksplorasi bulan terus berevolusi, dari misi jangka pendek menjadi konstruksi jangka panjang, dari eksplorasi satu wahana menjadi kolaborasi multi wahana, dan dari misi nasional menjadi kerja sama internasional. 

Bian menekankan bahwa ILRS akan menawarkan peluang dan platform baru untuk mendorong integrasi intelijen global, inovasi teknologi, kerja sama inklusif, dan pembangunan bersama.

Wu Weiren, kepala perancang program eksplorasi bulan Tiongkok, mengatakan bahwa ILRS, yang merupakan fasilitas eksperimen ilmiah, yang terdiri dari beberapa bagian di permukaan bulan dan di orbit bulan, diproyeksikan akan dibangun dalam dua tahap pada tahun 2035 di wilayah kutub selatan bulan, dan model yang diperluas yang akan dibangun pada tahun 2040-an.

ILRS akan memiliki kemampuan seperti transportasi Bumi-Bulan, pasokan energi, kontrol terpusat, komunikasi, navigasi, eksplorasi ilmiah permukaan bulan, dan kemampuan dukungan darat. ILRS juga akan melakukan kegiatan ilmiah dan teknologi multidisiplin, multi-objektif, dan komprehensif secara terus-menerus.

Menurut Wu, ILRS mengintegrasikan observasi, eksplorasi, eksperimen ilmiah, dan pemanfaatan sumber daya in-situ ke dalam satu sistem. 

Menurut Wang Chi, direktur Pusat Sains Antariksa Nasional Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok (CAS), wahana ini akan melakukan observasi sinkron skala besar, berdurasi panjang, dan berkelanjutan di beberapa titik.

Wang mengatakan, tujuan ilmiah keseluruhan ILRS meliputi geologi bulan, observasi astronomi berbasis bulan, observasi lingkungan antariksa sistem Matahari-Bumi-Bulan, eksperimen sains dasar berbasis bulan, dan pemanfaatan sumber daya in-situ bulan. (gov.cn)

Komentar

Berita Lainnya

Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi

Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB

banner
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi

Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB

banner
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi

Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB

banner
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi

Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB

banner