Kamis, 10 April 2025 16:1:55 WIB

Paviliun Tiongkok akan Pamerkan Budaya Tradisional dan Prestasi Teknologi Tinggi di Osaka Expo
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Cui Donghui, Profesor di Akademi Seni Rupa Pusat (CMG)

Osaka, Radio Bharata Online - Paviliun Tiongkok akan memamerkan beragam pameran yang mencakup budaya tradisional Tiongkok, peradaban ekologi, dan pencapaian teknologi di World Expo 2025 yang akan dimulai pada hari Minggu (13/4) di Osaka, kota terbesar ketiga di Jepang.

Sebagai salah satu yang terbesar di acara tersebut, paviliun Tiongkok seluas 3.500 meter persegi ini menata kembali warisan 5.000 tahun melalui inovasi abad ke-21.

Pameran inti Paviliun Tiongkok, berjudul "Harmoni Antara Langit dan Manusia", diciptakan oleh Chang Shana yang menggabungkan penelitiannya yang mendalam tentang mural dan pola Dunhuang dengan 24 istilah matahari.

Lantai tiga Paviliun Tiongkok memamerkan upaya tanpa henti Tiongkok dalam memimpin pembangunan melalui inovasi. Fitur yang paling menarik dari area pameran ini adalah pameran sampel bulan. Di atas area pajangan, pengunjung dapat melihat pola bidadari terbang Dunhuang yang terkenal.

"Bidadari terbang dari Dinasti Sui (581-618), tokoh utama dalam lukisan dinding Dunhuang karya Chang Shana, dipadukan dengan tema bulan, yang mencerminkan keselarasan antara romantisme mendalam estetika tradisional Tiongkok dan teknologi Tiongkok modern yang sangat maju. Itu juga merupakan ekspresi cemerlang dari budaya nasional Tiongkok dan kepercayaan diri budaya," kata Cui Donghui, Profesor di Akademi Seni Rupa Pusat.

Yang menjadi sorotan Paviliun Tiongkok adalah pameran sampel bulan kepada pengunjung dari seluruh dunia.

"Kali ini, kami akan memamerkan sampel yang dibawa kembali dari misi Chang'e-5 dan Chang'e-6. Itu akan menjadi pameran paling berharga yang dipersembahkan Paviliun Tiongkok kepada khalayak global di pameran tahun ini," ungkap Li Qingshuang, Wakil Presiden Dewan Tiongkok untuk Promosi Perdagangan Internasional.

Tema Paviliun Tiongkok di Pameran Osaka 2025 adalah "Membangun Komunitas Kehidupan bagi Manusia dan Alam: Masyarakat Masa Depan Pembangunan Hijau", yang menyoroti komitmen kuat terhadap pertumbuhan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner