Rabu, 23 Juli 2025 11:39:17 WIB

Pemerintah Tiongkok Ungkap Faktor-faktor Pendukung Keberlangsungan Operasi Pasar Valuta Asing Tiongkok yang Stabil

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Pasar valuta asing Tiongkok akan tetap stabil berkat berbagai faktor positif, termasuk keterbukaan yang mendalam dan menyeluruh serta pembangunan ekonomi berkualitas tinggi, ungkap seorang pejabat Administrasi Valuta Asing Negara atau State Administration of Foreign Exchange (SAFE) pada hari Selasa (22/7) di Beijing.

Li Bin, Wakil Direktur dan Juru Bicara SAFE, menyampaikan pernyataan itu dalam konferensi pers mengenai penerimaan dan pembayaran valuta asing Tiongkok dalam enam bulan pertama tahun 2025.

Ia mengatakan pada paruh pertama tahun ini, penerimaan dan pembayaran lintas batas oleh sektor non-perbankan, termasuk perusahaan dan individu, mencapai total 7,6 triliun dolar AS (sekitar 123.870 triliun rupiah), mencapai rekor tertinggi.

Selama periode yang sama, sektor non-perbankan, termasuk perusahaan dan individu, mencatat arus masuk modal lintas batas bersih sebesar 127,3 miliar dolar AS (sekitar 2.074 triliun rupiah), melanjutkan tren arus masuk bersih sejak paruh kedua tahun lalu.

Dalam enam bulan pertama, omzet pasar valuta asing RMB domestik mencapai 21 triliun dolar AS (sekitar 342.273 triliun rupiah), naik 10,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Modal asing juga telah mencatat peningkatan bersih dalam total kepemilikan saham dan obligasi domestik.

"Tiga faktor yang mendukung - pembangunan ekonomi berkualitas tinggi, keterbukaan yang terus meningkat, dan pasar valuta asing yang semakin tangguh - akan mendukung pasar valuta asing Tiongkok untuk mempertahankan operasi yang stabil. Nilai tukar RMB memiliki kondisi untuk tetap stabil pada tingkat yang wajar dan seimbang," ujar Li.

Komentar