Senin, 21 April 2025 14:17:37 WIB
Sektor Grosir dan Eceran Tiongkok Alami Pertumbuhan Kuat pada Kuartal Pertama Tahun 2025
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo

Konsumen di sebuah toko smartphone (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Kementerian Perdagangan Tiongkok mengatakan pada hari Senin (21/4) bahwa sektor grosir dan eceran Tiongkok telah mencatat momentum yang kuat dalam tiga bulan pertama tahun 2025, memberikan dukungan yang kuat untuk memperluas permintaan domestik di negara tersebut.
Menurut data dari Biro Statistik Nasional, dari Januari hingga Maret 2025, nilai tambah perdagangan grosir dan eceran Tiongkok tumbuh sebesar 5,8 persen dari tahun sebelumnya hingga mencapai 3,3 triliun yuan (sekitar 7.623 triliun rupiah), atau 10,4 persen dari produk domestik bruto negara tersebut.
Selama periode tersebut, Kementerian Perdagangan Tiongkok mengatakan volume transaksi pasar komoditas utama dalam industri grosir mencapai 1,3 triliun yuan (sekitar 3.003 triliun rupiah), sementara volume transaksi pasar barang konsumsi industri meningkat sebesar 0,8 persen dari tahun ke tahun.
Untuk industri ritel, penjualan eceran barang mencapai 11 triliun yuan (sekitar 25.409 triliun rupiah) dalam tiga bulan pertama, meningkat sebesar 4,6 persen dari tahun ke tahun.
Penjualan eceran dalam lima format ritel utama - minimarket, toko khusus, supermarket, toko bermerek, dan department store - semuanya menunjukkan pertumbuhan selama periode tersebut, dengan peningkatan tahun ke tahun masing-masing sebesar 9,9 persen, 6,7 persen, 4,6 persen, 1,4 persen, dan 1,2 persen.
Pasar perkotaan maupun pedesaan juga berkembang pesat, dengan peningkatan yang stabil dalam lalu lintas pejalan kaki dan pengeluaran konsumen.
Dari Januari hingga Maret 2025, lalu lintas pejalan kaki dan penjualan di 50 jalan pejalan kaki utama dan distrik komersial di seluruh negeri yang dipantau oleh Kementerian Perdagangan Tiongkok tumbuh masing-masing sebesar 5,7 persen dan 5 persen dari tahun ke tahun.
Sementara itu, e-commerce pedesaan juga berkembang pesat. Data dari Kementerian Perdagangan Tiongkok menunjukkan bahwa selama periode tersebut, penjualan eceran daring pedesaan mencapai 669,75 miliar yuan (sekitar 1.547 triliun rupiah), naik 5,1 persen dari tahun ke tahun, dengan penjualan eceran daring produk pertanian mencapai total 196,53 miliar yuan (sekitar 454 triliun rupiah, meningkat 6,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Menurut Kementerian Perdagangan Tiongkok, negara itu telah menjual sekitar 100,35 juta peralatan rumah tangga baru melalui program tukar tambah barang konsumennya sejak Agustus 2024, dengan lebih dari 40 juta peralatan terjual pada tahun 2025.
Kementerian tersebut juga mengatakan lebih dari 30 juta produk digital, termasuk ponsel, telah terjual melalui program tukar tambah tersebut sejak 15 Januari 2025.
Tahun ini, 67.000 toko di seluruh Tiongkok telah meluncurkan tukar tambah sepeda listrik, yang menghasilkan 3,764 juta sepeda baru yang dibeli, yang berarti 2,7 kali lipat dari total volume penggantian pada tahun 2024.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB

Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB

Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB

Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB

Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB

Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
