Kamis, 19 Januari 2023 15:29:20 WIB

Petenis muda Tiongkok Shang Juncheng membuat sejarah pada hari Senin lalu dengan menjadi pemain Tionghoa pria pertama yang memenangkan nomor tunggal di kompetisi tenis utama Australia Terbuka

Olahraga

masmo - Bharata Online

Radio Bharata Online - Petenis muda Tiongkok, Shang Juncheng, membuat sejarah pada hari Senin lalu dengan menjadi pemain Tionghoa pria pertama yang memenangkan nomor tunggal di kompetisi tenis utama Australia Terbuka.

Shang yang berusia 17 tahun, mengalahkan Oscar Otte dari Jerman yang jauh lebih senior,engan skor 6-2, 6-4, 6-7, 7-5. Shang juga menjadi peserta pria termuda dalam AustraliaOpen tahun ini. Selanjutnya Shang mungkin akan menghadapi pemain AS, Frances Tiafoe di babak kedua.

Australia Terbuka adalah kompetisi dewasa pertama Shang, dan kemenangannya juga merupakan tonggak sejarah bagi karier pribadinya. Lahir dari keluarga olahragawan, ayah Shang, Shang Yi, adalah seorang pemain sepak bola profesional yang bermain di level internasional. Dan ibunya Wu Na adalah mantan juara dunia tenis meja. Putra mereka memilih tenis karena minatnya sendiri.

"Sama seperti kebanyakan olahragawan lainnya, tujuan akhir saya adalah menjadi yang pertama, menjadi yang terbaik," kata petenis muda itu dalam sebuah wawancara sebelumnya. Setelah memulai karir tenisnya pada usia lima tahun, Shang telah berlatih di AS sejak usia 11 tahun. Pada tahun 2021, bintang yang sedang naik daun membuat kemajuan yang mengesankan di tingkat junior, mencapai perempat final Prancis Terbuka, semifinal Wimbledon, dan final tunggal Putra AS Terbuka 2021.

Ada dua pemain putra Tiongkok lainnya di kompetisi tunggal Australia Terbuka tahun ini, Zhang Zhizhen dan Wu Yibing.(Global Times)

Komentar