Minggu, 4 April 2021 5:34:29 WIB
Sekolah Elit Bangsawan Inggris Dihantui Kasus Pemerkosaan
Sosial Budaya
Kinar Lestari - Bharata Online
Ilustrasi. (Istockphoto/KatarzynaBialasiewicz)
Kasus pemerkosaan dianggap telah menjadi endemik di seluruh sistem pendidikan di Inggris, setelah ribuan korban membuat kesaksian secara online pada Selasa (30/3). Imbasnya, muncul tekanan terhadap pemerintah Inggris untuk mengambil tindakan tegas.
Dikutip AFP pada Minggu (4/4), politisi dan pemimpin di lembaga pendidikan termasuk para menteri diminta untuk menanggapi menyusul ramainya laporan terkait pelecehan seksual, penyerangan, dan pelanggaran lainnya yang diunggah secara anonim di situs bertajuk 'Everyone's Invited'.
Situs itu dirilis oleh Sara Soma. Perempuan yang berusia 22 tahun musim panas lalu itu telah membuat katalog hampir 10 ribu kesaksian dari lebih dari 38 ribu kontributor.
Dalam tiap unggahannya, ribuan orang mengaku mengalami beragam jenis pelecehan mulai dari panggilan tak senonoh hingga pemerkosaan di sekolah dan universitas.
"Ini terjadi di semua bagian masyarakat, termasuk semua universitas dan semua sekolah."
Jumlah laporan meningkat secara signifikan sejak hilangnya dan meninggalnya perempuan berusia 33 tahun bernama Sarah Everard. Kasus itu juga memicu kemarahan dan perdebatan nasional tentang keselamatan perempuan.
"Dari kesaksian yang diterima 'Everyone's Invited', jelas bahwa budaya pemerkosaan adalah endemik," tulis Soma di surat kabar The Times pekan ini.
"Mari berharap ada efek bola salju dan budaya pemerkosaan lebih dipahami, dan diberantas," tambahnya.
Insiden tersebut membuat anak laki-laki dari sejumlah sekolah telah dikumpulkan, termasuk Sherborne, Westminster, dan Eton, tempat Perdana Menteri Boris Johnson dan Pangeran William mengenyam pendidikan.
Dalam beberapa hari terakhir, laporan telah meluas hingga mencakup banyak sekolah dalam sistem pendidikan yang dikelola negara serta universitas.
Kepolisian London mengatakan mereka yang mengunggah cerita bisa melaporkan dengan tuduhan kejahatan atau laporan pelanggaran tertentu.
Terpisah, Dewan Kepala Kepolisian Nasional (NPCC) telah mendesak orang tua untuk membawa putra mereka ke polisi jika mereka bertanggung jawab atas kekerasan seksual.
Bukan hanya urusan sekolah
Menteri Pendidikan Gavin Williamson menyebut kesaksian para korban tersebut mengejutkan dan mengerikan. Ia berjanji untuk mengambil tindakan yang tepat.
"Setiap korban dari tindakan memuakkan yang kami lihat dilaporkan harus menyampaikan kekhawatiran mereka kepada seseorang yang mereka percayai, apakah itu anggota keluarga atau teman, guru, pekerja sosial, atau polisi," katanya, Senin (29/3).
Kementerian pendidikan dan dalam negeri bersama dengan NPCC juga ikut merespons kasus tersebut. Mereka menyebut penyintas yang melapor harus diberi dukungan oleh berbagai pihak.
"Dukungan, perlindungan dan nasehat bagi mereka yang melaporkan pelecehan," kata seorang juru bicara pemerintah.
Paul Whiteman, Sekretaris Jenderal Serikat Pimpinan sekolah NAHT mengamini hal tersebut.
"Jelas ada kebutuhan mendesak untuk bertanya pada diri sendiri apa lagi yang bisa kita lakukan untuk mencegah pelecehan dan kekerasan seksual,"ucapnya.
"Tidak ada keraguan bahwa sekolah dapat dan harus memainkan peran kunci dalam pekerjaan ini, tetapi ini adalah masalah yang menjangkau jauh melampaui gerbang sekolah," imbuhnya.http://www.cnnindonesia.com
Komentar
Berita Lainnya
Dengan sejarah lebih dari 2 Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB

Popularitas bersepeda di Tiongkok telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB

Umat Islam menampilkan Tari Rodat saat pawai memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di Kampung Islam Kepaon Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB

Pada tahun 2021 proporsi baiknya kualitas air perairan sungai Yangtze 97 Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

Jumlah panda raksasa yang ditangkap di seluruh dunia telah mencapai 673 hampir dua kali lipat jumlah dari satu dekade lalu Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB

roduksi kapas di Xinjiang mencapai 5 Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB

Alunan biola Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB

Meliputi area seluas 180 Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB

Dalam edisi keempatnya Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB

Proyek digitalisasi Gua Kuil Mati yang menelan investasi sebesar 3 Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB

Pemerintah Kota Shanghai Bekerjasama Dengan PBB Menggelar Berbagai Acara Untuk Merayakan Hari Kota Sedunia Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
