Minggu, 11 Desember 2022 10:18:37 WIB

Kasih orangtua telah memberikan inspirasi bagi perjalanan sensasional Maroko di Piala Dunia 2022

Olahraga

AP Wira

JAKARTA, Radio Bharata Online – Sejarah ditorehkan oleh Maroko dengan menyingkirkan Portugal dan lolos ke semifinal Piala Dunia 2022. Sofiane Boufal melakukan selebrasi dansa usai Maroko menang 1-0 atas Portugal dalam laga perempat final Piala Dunia 2022 di Stadion Al Thumama, Doha, Sabtu (10/12/2022).

Dalam selebrasinya Boufal ditemani seorang wanita berkerudung yang tidak lain adalah sang ibunda, yang diakuinya merupakan figur berjasa.  Boufal mengaku perjuangan sang ibunda merupakan bahan bakarnya untuk sukses di karier sepak bola.

Ia bahkan memilih berhenti sekolah pada usia sangat muda demi fokus sepenuhnya kepada sepak bola. Ibunda  Boufal tentu kini bangga. Sang buah hati tak hanya berhasil menjadi pesepak bola profesional dan mencukupi kebutuhan keluarga, bahkan Boufal mengharumkan nama negara dengan mengantar Maroko menjadi wakil Afrika pertama yang mampu mencapai semifinal Piala Dunia.

Tidak hanya Sofiane Boufal , Media sosial beberapa waktu lalu juga sempat dihiasi dengan momen menyentuh saat bek kanan Maroko, Achraf Hakimi, memberikan kecupan kepada sang Ibu usai raihan kemenangan atas Spanyol di fase 16 besar. Hakimi yang lahir dan besar di Spanyol, mengaku sangat berutang budi kepada kedua orangtuanya.

Kasih orangtua telah memberikan inspirasi bagi perjalanan sensasional Maroko di Piala Dunia 2022. Berkat cinta orangtua, semuanya menjadi terasa mungkin bagi Maroko, mulai dari menyingkirkan juara dunia 2010 Spanyol hingga membuat peraih 5 trofi Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo, menangis tersedu, karena Portugal tersingkir.

Seperti dikatakan oleh peltih Maroko,  Regragui, “gunung” pun mungkin bisa dipindahkan oleh pemain-pemain Maroko.

(kompas.com)

Komentar