Rabu, 8 Desember 2021 7:42:18 WIB
Putin Balas Peringatan Biden Sentil AS soal Ancaman Sanksi
Sosial Budaya
Dewi Kinar Lestari
Vladimir Putin membalas Joe Biden yang menyatakan AS akan ambil langkah ekonomi jika Rusia menyerang Ukraina. Menurut Putin, sanksi tak berdampak positif. (AP/Alexander Zemlianichenko)
Presiden Vladimir Putin membalas peringatan Presiden Joe Biden yang menyatakan Amerika Serikat akan mengambil langkah balasan 'ekonomi' jika Rusia menyerang Ukraina. Menurut Putin, sanksi ekonomi tak akan berdampak positif.
Salah satu penasihat Kremlin, Yuri Ushakov, mengatakan bahwa saling balas pernyataan itu terjadi saat Putin dan Biden bertemu secara virtual pada Selasa (7/12).
"Presiden AS membicarakan kemungkinan sanksi, dan presiden kami membicarakan apa yang dibutuhkan Rusia, dan sanksi bukanlah hal baru. Sanksi sering digunakan sejak lama, tapi sayangnya, tidak ada efek positif untuk AS maupun Rusia," kata Ushakov, sebagaimana dikutip TASS.
Menurut Ushakov, dalam pertemuan virtual itu, Biden menyebutkan sanksi dapat dijatuhkan di beberapa bidang, seperti ekonomi, finansial, dan politik.
"Masih tidak jelas mengapa sanksi ini harus dijatuhkan. Presiden kami mengatakan (kepada Biden) bahwa 'Anda mengkhawatirkan sesuatu yang tak kami mengerti' dan kami khawatir dengan apa yang jelas menurut kami," tutur Ushakov.
Dalam pertemuan itu, Biden memang dilaporkan memberikan peringatan keras kepada Putin bila Rusia benar-benar memutuskan untuk 'menginvasi' Ukraina.
Biden mengingatkan Putin bahwa negara Barat akan memberikan 'serangan balik yang kuat' terkait ancaman sanksi di bidang ekonomi sebagai balasan.
Pertemuan virtual ini sendiri sempat digadang bakal menjadi celah untuk mengurangi ketegangan di perbatasan Rusia-Ukraina.
AS, NATO, dan Ukraina menilai Rusia sedang mempersiapkan diri untuk menyerang Ukraina. Ukraina menuduh Rusia telah mengirim lebih dari 94 ribu personel ke perbatasan dan akan melakukan serangan pada akhir Januari mendatang.
Sementara itu, Rusia membantah kabar invasi tersebut. Sebaliknya, Putin menilai hubungan antara Ukraina dan NATO mengancam Rusia.
Komentar
Berita Lainnya
Dengan sejarah lebih dari 2 Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB

Popularitas bersepeda di Tiongkok telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB

Umat Islam menampilkan Tari Rodat saat pawai memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di Kampung Islam Kepaon Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB

Pada tahun 2021 proporsi baiknya kualitas air perairan sungai Yangtze 97 Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

Jumlah panda raksasa yang ditangkap di seluruh dunia telah mencapai 673 hampir dua kali lipat jumlah dari satu dekade lalu Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB

roduksi kapas di Xinjiang mencapai 5 Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB

Alunan biola Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB

Meliputi area seluas 180 Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB

Dalam edisi keempatnya Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB

Proyek digitalisasi Gua Kuil Mati yang menelan investasi sebesar 3 Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB

Pemerintah Kota Shanghai Bekerjasama Dengan PBB Menggelar Berbagai Acara Untuk Merayakan Hari Kota Sedunia Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
