Selasa, 25 Februari 2025 11:52:35 WIB

Unitree Robotics dari Tiongkok Memimpin Inovasi Robot Humanoid

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Hangzhou, Radio Bharata Online - Unitree Robotics asal Tiongkok telah menarik perhatian dengan robot humanoid canggihnya, dengan kecepatan, keseimbangan, dan kelincahannya yang mengagumkan telah menarik banyak perhatian di dunia nyata dan daring.

Didirikan pada tahun 2016 oleh CEO Wang Xingxing, yang saat itu baru berusia 26 tahun, Unitree Robotics dimulai dengan tim kecil dan impian besar. Saat ini, perusahaan tersebut memiliki sekitar 500 karyawan yang mengkhususkan diri dalam pengembangan dan produksi robot berkaki empat mirip anjing dan robot humanoid berkaki dua.

Perusahaan tersebut memperoleh perhatian luas dengan kreasinya, termasuk robot penarinya, selama siaran Gala Festival Musim Semi 2025 yang diproduksi oleh China Media Group (CMG), salah satu program TV yang paling banyak ditonton di dunia.

Data terbaru dari Gaogong Robotics Industry Research Institute menunjukkan bahwa robot berkaki empat mirip anjing milik Unitree menguasai hampir 70 persen pangsa pasar global.

Namun, terobosan nyata perusahaan ini hadir dengan kemajuan pesat dalam robot bipedal seukuran manusia, pasar yang baru mereka masuki satu setengah tahun lalu.

"Pada awalnya, kami mungkin hanya memiliki selusin orang. Kapan kami mengalami peningkatan jumlah yang besar? Itu baru terjadi setelah kami berpartisipasi dalam Gala Festival Musim Semi 2021 untuk Tahun Kerbau. Dan lebih banyak orang mulai mengetahui tentang perusahaan dan produk kami," kata Chen Xiyun, Manajer Pemasaran Unitree Robotics.

Chen mengatakan bahwa robot berkaki empat ini dapat melayani berbagai keperluan seperti inspeksi keselamatan, dan juga dapat menjadi teman atau pemain yang hebat.

Robot humanoid Unitree dapat meniru gerakan manusia dengan keseimbangan dan presisi yang luar biasa. Dengan teknologi mutakhir, mereka telah menetapkan standar baru dalam industri dan telah membuka jalan bagi kemajuan robotika di masa depan.

"Ada dua kamera di sini, dan di sini ada radar lasernya. Baterainya ada di sisi kiri bodinya, dan di dalam bagian ini ada unit komputasi terintegrasi, yang mencakup algoritme kontrol yang mengoperasikan semuanya," kata Chen.

Meskipun telah mengalami kemajuan, Chen menekankan bahwa manusia belum sepenuhnya menyadari potensi robot humanoid.

"Saat ini, manusia bahkan belum menyentuh permukaan robot humanoid. Masa depan akan menghadirkan banyak tantangan, seperti bagaimana mereka memandang dunia seperti manusia, bagaimana mereka dapat berinteraksi dengan manusia melalui emosi. Ini semua adalah hal-hal untuk masa depan," kata Chen.

"Saat ini, belum ada AI sejati untuk humanoid. Yang telah kami temukan adalah bagaimana ia dapat bergerak dengan stabil dan lancar, dengan kata lain, algoritma kontrol gerakannya," lanjut Chen.

Meskipun ide tentang robot yang dapat memasak dan membersihkan rumah sangat menarik, Chen mengatakan bahwa manusia belum mencapai titik itu.

Komentar