Jumat, 12 November 2021 0:26:33 WIB
PBB: Situasi di Sudan Sangat Memprihatinkan!
Sosial Budaya
Agsan
SItuasi di Sudan usai kudeta militer (Foto: AFP)
Sudan - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut transisi kekuasaan di Sudan membuat situasi sangat memprihatinkan. PBB akan terus memantau perkembangan situasi di Sudan itu. Dilansir AFP, Jumat (12/11/2021) penguasa de facto Sudan, Jenderal Abdel Fattah al-Burhan membubarkan pemerintah yang dipimpin Perdana Menteri Abdalla Hamdok akhir bulan lalu. Dia juga menahan para pemimpin sipil, yang memicu kecaman internasional.
Burhan menunjuk dewan transisi baru pada hari Kamis waktu setempat. Dewan itu tidak termasuk perwakilan dari blok utama yang menuntut transfer ke pemerintahan sipil. "Kami jelas melihat perkembangan ini. Mereka sangat mengkhawatirkan. Kami ingin melihat kembalinya transisi secepat mungkin," kata juru bicara PBB Stephane Dujarric kepada wartawan.
"Kami ingin melihat pembebasan Perdana Menteri Hamdok serta semua politisi dan pemimpin lainnya yang telah ditahan," tambahnya.
Dewan Keamanan PBB bertemu secara tertutup di Sudan pada hari Kamis waktu setempat. Pertemuan itu telah dijadwalkan sebelumnya.
Dewan Keamanan PBB tidak mengeluarkan pernyataan bersama. Inggris, sebagai pihak yang menyerukan pertemuan itu, bahkan tidak berusaha untuk mengamankannya. Hal ini karena Rusia memberikan dukungan kepada Burhan.
Utusan dalam pertemuan itu mengatakan bahwa Moskow yakin Burhan diperlukan untuk menjaga stabilitas. Utusan itu tidak bersedia untuk disebutkan namanya.
"Kami tetap sangat prihatin dengan laporan tindakan sepihak lebih lanjut oleh militer, yang bertentangan dengan semangat dan surat deklarasi konstitusional," kata utusan Inggris untuk PBB, Barbara Woodward kepada wartawan setelah pertemuan.
Selama pertemuan itu, utusan khusus PBB untuk Sudan, Volker Perthes, menyebut dialog damai telah ditutup, "sangat jujur dalam penilaiannya bahwa jendela sekarang ditutup untuk dialog dan resolusi damai," kata Woodward.
https://news.detik.com/internasional/d-5807728/pbb-situasi-di-sudan-sangat-memprihatinkan.
Komentar
Berita Lainnya
Dengan sejarah lebih dari 2 Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB

Popularitas bersepeda di Tiongkok telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB

Umat Islam menampilkan Tari Rodat saat pawai memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di Kampung Islam Kepaon Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB

Pada tahun 2021 proporsi baiknya kualitas air perairan sungai Yangtze 97 Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

Jumlah panda raksasa yang ditangkap di seluruh dunia telah mencapai 673 hampir dua kali lipat jumlah dari satu dekade lalu Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB

roduksi kapas di Xinjiang mencapai 5 Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB

Alunan biola Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB

Meliputi area seluas 180 Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB

Dalam edisi keempatnya Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB

Proyek digitalisasi Gua Kuil Mati yang menelan investasi sebesar 3 Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB

Pemerintah Kota Shanghai Bekerjasama Dengan PBB Menggelar Berbagai Acara Untuk Merayakan Hari Kota Sedunia Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
