Senin, 20 Desember 2021 3:27:9 WIB
Terungkap Awal Mula Kasus Pertama Omicron di Indonesia
Tiongkok
agsan
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/loops7)
Jakarta - Kasus Corona varian Omicron sudah masuk ke Indonesia. Kini terungkap sumber kasus tersebut berasal dari warga negara Indonesia (WNI) dari Nigeria yang tiba di Indonesia 27 November 2021.
Kasus pertama omicron itu ditemukan pada Rabu (15/12) yakni pasien bernama N yang merupakan pekerja Wisma Atlet. N tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri. N saat in sudah dinyatakan negatif COVID-19.
Kemenkes lantas melakukan penelusuran dengan mencari sumber dalam waktu 14 hari ke belakang. Kemenkes menelusuri semua kasus WNI positif di Wisma Atlet 24 November-3 Desember 2021.
Ditemukanlah varian Omicron terindikasi pada pasien TF. Dia tiba dari Nigeria pada 27 November 2021.
"Setelah merunut kasus WNI yang positif COVID-19 di Wisma Atlet pada 14 hari ke belakang, kemungkinan besar indeks case (kasus pertama) Omicron adalah WNI, dengan inisial TF, usia 21 tahun, yang tiba dari Nigeria pada tanggal 27 November 2021," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Widyawati, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/12/2021).
Dari penelusuran itu tercatat ada 169 WNI dari luar negeri yang melakukan karantina di Wisma Atlet antara 24 November hingga 3 Desember 2021. Hasil tercatat ada satu orang yakni TF, yang terindikasi varian Omicron. Widyawati menyebut pasien probable dengan kemungkinan besar tertular Omicron.
uru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmidzi, mengatakan terdeteksinya kasus pertama Omicron di Indonesia merupakan salah satu fungsi utama dari karantina bagi setiap orang yang masuk ke negara Indonesia.
Melalui karantina, pelaku perjalanan dari luar negeri akan dipantau dan diobservasi oleh petugas kesehatan. Dengan demikian apabila pelaku perjalanan tersebut didapati positif COVID-19 bisa dengan segera dilakukan tracing. Melalui karantina, pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif COVID-19 dengan gejala bisa langsung ditangani petugas medis.
"Penting bagi setiap pelaku perjalanan luar negeri yang masuk ke Indonesia untuk melakukan karantina. Terdeteksinya Omicron di Indonesia merupakan salah satu keberhasilan dari karantina dan kita bisa dengan segera melakukan tracing untuk mencegah meluasnya penularan Omicron," kata Nadia.
Dia mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai penyebaran Omicron dan virus COVID-19 jenis lainnya. Dengan mengurangi mobilitas dan tetap menerapkan prokes ketat.
"Kurangi mobilitas, tetap gunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak. Jangan lengah dan tetap waspada terhadap penularan virus COVID-19, terutama omicron yang laju penyebarannya sangat cepat.
Usai pasien N, varian Omicron bertambah dua orang. Keduanya tidak memiliki gejala.
"Keduanya tidak bergejala," ujar Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmidzi, saat dihubungi, Minggu (19/12/2021).
Nadia mengatakan saat ini belum ada pemeriksaan lanjutan terhadap dua pasien tersebut. Sebab, keduanya dikatakan belum selesai menjalankan masa isolasi.
"Belum diperiksa kembali karena belum waktunya selesai menjalankan isolasi," kata Nadia.
https://news.detik.com/berita/d-5862236/terungkap-awal-mula-kasus-pertama-omicron-di-indonesia.
Komentar
Berita Lainnya
Produsen kereta api Tiongkok, CRRC Changke Co., Ltd. membuat generasi baru kereta antarkota hibrida di Tiongkok pada Minggu (2/10). Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB

Wakil Duta Besar Tiongkok untuk PBB Geng Shuang pada hari Jumat 30 September lalu mengatakan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB

Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB

Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
