Rabu, 16 Juli 2025 11:27:19 WIB
Jubir: Tiongkok sangat Menyesalkan Apa yang Disebut 'Ancaman Tiongkok' yang Disebarkan dalam Buku Putih Pertahanan Jepang
International
Eko Satrio Wibowo

Lin Jian, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Lin Jian, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, mengatakan pada hari Selasa (15/7) bahwa Tiongkok sangat menyesalkan dan dengan tegas menentang narasi yang disebut "ancaman Tiongkok" yang disebarkan dalam buku putih pertahanan Jepang 2025.
Lin menyampaikan pernyataan tersebut dalam konferensi pers di Beijing saat menanggapi pertanyaan media tentang buku putih Pertahanan Jepang 2025 yang baru saja dirilis.
"Buku putih pertahanan baru Jepang mencerminkan persepsi yang salah tentang Tiongkok, mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok, dan menyebarkan 'ancaman Tiongkok' yang keliru". Tiongkok sangat menyesalkan dan dengan tegas menentang hal ini, dan telah mengajukan protes kepada Jepang. Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari wilayah Tiongkok. Masalah Taiwan murni urusan dalam negeri Tiongkok, dan bagaimana menyelesaikannya merupakan urusan Tiongkok sendiri. Tiongkok berkomitmen pada pembangunan yang damai. Kebijakan pertahanan nasional Tiongkok bersifat defensif, dan pengembangan pertahanan serta kegiatan militer kami sah dan dapat dibenarkan. Kerja sama militer Tiongkok dengan negara-negara lain sepenuhnya konsisten dengan hukum dan praktik internasional," jelas Lin.
"Tahun ini menandai peringatan 80 tahun kemenangan Perang Perlawanan Rakyat Tiongkok Melawan Agresi Jepang dan Perang Anti-Fasis Dunia. Kami mendesak Jepang untuk merenungkan secara mendalam kejahatan historisnya, mengambil pelajaran dari sejarah, dan berhenti mencari dalih untuk peningkatan militernya dengan membesar-besarkan 'ketegangan' di kawasan dan isu-isu terkait Tiongkok. Jepang perlu menghindari hilangnya kepercayaan lebih lanjut dari negara-negara tetangganya di Asia dan komunitas internasional," tambahnya.
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
