Kamis, 10 Juli 2025 11:7:38 WIB

Investasi Asing Langsung Tiongkok Melonjak ke 4,7 Triliun Yuan, Melampaui Total Rencana Lima Tahun Sebelumnya

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Penanaman Modal Asing (PMA) di Tiongkok mencapai 4,7 triliun yuan (sekitar 10.618 triliun rupiah) dari tahun 2021 hingga Mei 2025, melampaui total selama periode Rencana Lima Tahun ke-13 (2016-2020), ujar Zhou Haibing, Wakil Ketua Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional Tiongkok atau National Development and Reform Commission (NDRC), di Beijing pada hari Rabu (9/7).

Zhou menyampaikan pernyataan tersebut pada konferensi pers pertama dari serangkaian konferensi pers yang diselenggarakan oleh Kantor Informasi Dewan Negara mengenai peninjauan implementasi Rencana Lima Tahun ke-14 (2021-2025).

"Dari tahun 2021 hingga Mei 2025, FDI kumulatif di Tiongkok mencapai 4,7 triliun yuan, melampaui total selama periode Rencana Lima Tahun ke-13. Perusahaan-perusahaan yang didanai asing telah menyumbang sepertiga dari total volume impor dan ekspor Tiongkok, seperempat dari output nilai tambah industri, sepertujuh dari pendapatan pajak, dan telah menciptakan lebih dari 30 juta lapangan kerja," ujar pejabat tersebut.

Selama periode Rencana Lima Tahun ke-14, Tiongkok telah dua kali mengurangi daftar negatifnya untuk akses investasi asing. Daftar negatif zona percontohan perdagangan bebas dan nasional yang ada saat ini telah disederhanakan menjadi masing-masing 29 dan 27 item.

Semua pembatasan investasi asing di sektor manufaktur telah dihapuskan sepenuhnya, sementara pembatasan di sektor pertanian dan jasa telah dilonggarkan lebih lanjut.

Sejak tahun lalu, Tiongkok juga telah melakukan uji coba pembukaan pasar di sektor-sektor seperti layanan kesehatan dan telekomunikasi bernilai tambah, dengan beberapa perusahaan asing telah memulai operasi investasi di bidang-bidang tersebut.

Lebih lanjut, Tiongkok telah melakukan beberapa revisi terhadap Katalog Industri yang Didorong untuk Investasi Asing, dengan edisi terbaru berisi 1.474 item.

Panduan kebijakan ini mengarahkan modal asing ke sektor manufaktur maju, jasa modern, industri berteknologi tinggi, konservasi energi, dan perlindungan lingkungan, serta di wilayah tengah dan barat dan timur laut Tiongkok.

Ke depannya, Tiongkok akan semakin mempermudah akses pasar, mendorong keterbukaan di sektor-sektor terkait, memastikan partisipasi setara perusahaan-perusahaan yang didanai asing dalam penetapan standar, pengadaan pemerintah, dan proses tender untuk meningkatkan rasa kepuasan dan kepuasan mereka.

Komentar