Sabtu, 24 Desember 2022 14:48:43 WIB
Pasar mobil bekas Tiongkok kurang semarak pada November karena berbagai faktor
Ekonomi
Angga Mardiansyah - Radio Bharata Online
BEIJING, Radio Bharata Online - Pasar mobil bekas Tiongkok kurang semarak pada November karena berbagai faktor, seperti kebangkitan COVID-19 dan cuaca yang tidak menguntungkan, menurut data dari Asosiasi Dealer Otomotif Tiongkok.
Bulan lalu, seperti dilansir dari laman berita Xinhua, lebih dari 1,27 juta mobil bekas diperdagangkan di negara itu, turun 17,18 persen YoY, dengan total nilai transaksi mendekati 76,94 miliar yuan (sekitar 11,02 miliar dolar AS), kata asosiasi itu.
Selama Jan-Nov. periode tersebut, volume transaksi mobil bekas di Tiongkok turun 8,49 persen YoY menjadi sekitar 14,61 juta unit, dengan penjualan mencapai 975,57 miliar yuan.
Asosiasi optimis tentang pasar mobil bekas pada bulan Desember, mencatat bahwa permintaan pedesaan untuk mobil ini diperkirakan akan meningkat karena cuaca mendingin dan panen musim gugur berakhir.
Konsumsi di tingkat kabupaten dan kota akan terus pulih dan menjadi salah satu kekuatan pendorong utama pasar di masa depan, kata asosiasi tersebut.
Komentar
Berita Lainnya
Banyaknya investasi yang masuk ke Jateng saat ini menjadi bukti bahwa Indonesia masih menjadi negara yang dipercaya para investor Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Seperempat abad yang lalu Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Selama liburan Hari Nasional tahun ini permintaan untuk perjalanan singkat dan penjualan peralatan luar ruangan terus meningkat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Shanghai mengharapkan mobil listrik penuh untuk membuat lebih dari setengah penjualan mobil pada tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Para petani cabai dan beras mengaku risau akan lonjakan harga akibat curah hujan yang tinggi sejak pekan lalu Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

Huawei mengumumkan Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 negara teken kesepakatan dagang dengan pengusaha Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa di atas 5 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
