Senin, 12 Juli 2021 6:44:21 WIB
Seorang wanita Belgia diketahui terinfeksi dua varian virus corona dalam waktu bersamaan sebelum meninggal akibat COVID-19
Sosial Budaya
Angga Mardiansyah
Ilustrasi pasien Covid-19. (Andrea Piacquadio/Pexels)
Seorang wanita Belgia diketahui terinfeksi dua varian virus corona dalam waktu bersamaan sebelum meninggal akibat COVID-19 pada Maret lalu, kata sebuah kongres dan media setempat, Minggu (11/7/2021).
Kasus pertama yang didokumentasikan itu dibahas dalam Kongres Eropa tentang Mikrobiologi Klinis dan Penyakit Menular (ECCMID).
Temuan itu menunjukkan adanya kemungkinan orang dapat tertular dua varian COVID-19 yang berbeda secara simultan, kata perkumpulan yang menggelar kongres itu.
Perkumpulan mengatakan wanita itu menderita infeksi virus corona varian Alpha dan Beta yang pertama kali ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan. Tim dokter mengatakan sang pasien kemungkinan tertular dari dua orang yang berbeda.
Wanita yang dirawat di rumah sakit di Aalst dekat Brussels itu belum disuntik vaksin COVID-19, kata VRT, stasiun TV berbahasa Belanda di Belgia.
Belgia, seperti negara-negara Uni Eropa lainnya, menghadapi masalah pengiriman vaksin sejak awal 2021. Program vaksinasinya berjalan lambat, meskipun Uni Eropa telah mendistribusikan vaksin untuk kebutuhan 70 persen populasi.
Mengutip diskusi dalam kongres yang digelar 9-12 Juli itu, perkumpulan mengatakan para dokter percaya kasus itu menjadi yang pertama yang didokumentasikan, dan meskipun langka, kasus infeksi ganda seperti itu dapat terjadi.
"Kedua varian itu menyebar (pada Maret) di Belgia," kata pakar biologi molekuler Anne Vankeerberghen dari Rumah Sakit OLV di Aalst seperti dikutip situs web VRT.
"Jadi sangat mungkin wanita ini terinfeksi dari dua orang berbeda yang membawa dua varian virus. Sayangnya, kita tidak tahu bagaimana infeksi itu terjadi," kata dia.
Komisi Eropa telah memperingatkan varian Delta yang sangat menular bisa menjadi dominan di Eropa pada musim panas ini, mengutip data dari badan pencegahan penyakit Uni Eropa.suara.com
Komentar
Berita Lainnya
Dengan sejarah lebih dari 2 Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB

Popularitas bersepeda di Tiongkok telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB

Umat Islam menampilkan Tari Rodat saat pawai memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di Kampung Islam Kepaon Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB

Pada tahun 2021 proporsi baiknya kualitas air perairan sungai Yangtze 97 Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

Jumlah panda raksasa yang ditangkap di seluruh dunia telah mencapai 673 hampir dua kali lipat jumlah dari satu dekade lalu Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB

roduksi kapas di Xinjiang mencapai 5 Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB

Alunan biola Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB

Meliputi area seluas 180 Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB

Dalam edisi keempatnya Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB

Proyek digitalisasi Gua Kuil Mati yang menelan investasi sebesar 3 Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB

Pemerintah Kota Shanghai Bekerjasama Dengan PBB Menggelar Berbagai Acara Untuk Merayakan Hari Kota Sedunia Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
