Kamis, 4 September 2025 12:19:37 WIB

Warga Hong Kong dan Makau Tanggapi Peringatan Hari Kemenangan Tiongkok dengan Rasa Bangga dan Patriotisme
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Gai Xiangyu, Ketua Asosiasi Yantai Hong Kong (CMG)

Hong Kong, Radio Bharata Online - Warga di Hong Kong dan Makau berbagi perasaan mereka tentang peringatan yang diadakan di Beijing pada hari Rabu (3/9) untuk memperingati 80 tahun kemenangan Perang Perlawanan Rakyat Tiongkok terhadap Agresi Jepang dan Perang Anti-Fasis Dunia.

Sebuah parade militer akbar diadakan di pusat kota Beijing pada Rabu (3/9) pagi sebagai bagian dari kegiatan peringatan tersebut.

Di Daerah Administratif Khusus Hong Kong (HKSAR), surat kabar besar, stasiun televisi, dan platform daring menayangkan siaran langsung pertemuan akbar tersebut. Di sepanjang Pelabuhan Victoria, warga mengungkapkan perasaan mereka tentang peristiwa bersejarah itu.

"Sebagai seorang warga negara di Hong Kong, saya sangat merasakan bahwa semangat perlawanan terhadap agresi Jepang masih relevan hingga saat ini dan terus menginspirasi kita untuk terus maju," kata Gai Xiangyu, Ketua Asosiasi Yantai Hong Kong.

"Peringatan ini bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi juga tentang membangkitkan semangat bangsa Tiongkok dan menyatukan kekuatan yang dibutuhkan untuk zaman kita. Sebagai anggota komunitas bisnis Hong Kong, saya percaya bahwa 'ingat negara kita' bukanlah slogan kosong," ujar Lin Xiaohui, Anggota Komite CPPCC Nasional dan ketua Realord Group serta Sincere Company.

"Saya pikir Hong Kong harus menjunjung tinggi konsep menghargai perasaan yang mendalam bagi bangsa kita seperti kita mencintai keluarga kita, dan mengambil pelajaran dari masa lalu untuk pembangunan di masa depan. Hanya dengan belajar dari sejarah untuk berjuang dalam persatuan dan mengupayakan pembangunan bersama, Hong Kong dapat bergerak maju bersama seluruh bangsa untuk masa depan yang lebih baik," ujar Wendy Hong Wen, Anggota Daerah Pemilihan Komite Pemilihan HKSAR.

Di Daerah Administratif Khusus (SAR) Makau, perwakilan dari pemerintah SAR Makau, Kantor Penghubung Pemerintah Pusat Rakyat di SAR Makau, sekolah-sekolah, dan lembaga lainnya berkumpul di Universitas Politeknik Makau untuk menyaksikan siaran langsung parade militer.

"Kami mengorganisir orang-orang dari berbagai lapisan masyarakat dan mahasiswa untuk menyaksikan siaran langsung tersebut, sehingga jumlah penonton mencapai hampir 60.000 orang," ujar Kong Chi Meng, Direktur Biro Pendidikan dan Pengembangan Pemuda (DSEDJ) SAR Makau.

Bagi kaum muda, acara tersebut memiliki makna yang istimewa.

"Sebagai perwakilan pemuda di Makau, saya sangat tersentuh oleh kemakmuran negara kami dan modernisasi angkatan bersenjata kami. Hal ini mengingatkan kita akan pentingnya mengambil pelajaran dari sejarah untuk membuka masa depan yang lebih cerah," ujar Cheong Ka Man, Wakil Direktur Pusat Layanan Pengembangan Pemuda Makau.

Komentar

Berita Lainnya

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

banner
Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

banner