Xi'an, Bharata Online - Lebih dari 30 pasangan mengenakan pakaian tradisional Tiongkok, Hanfu, menghadiri pernikahan kolektif akbar pada hari Jumat (31/10) lalu di kota kuno Xi'an di Provinsi Shaanxi, Tiongkok barat laut.

Hanfu, pakaian tradisional kelompok etnis Han Tiongkok, telah berevolusi dari tren anak muda yang kembali populer menjadi pilihan yang digemari oleh pasangan yang melaksanakan ikrar abadi mereka.

Mengenakan Hanfu bergaya Dinasti Tang (618-907), para pasangan dalam upacara akbar ini mengenakan riasan sesuai periode waktu, memegang kipas tradisional, dan mendalami ritual pernikahan budaya Tiongkok.

Upacara ini bahkan menarik pasangan internasional yang memiliki minat mendalam pada budaya Tiongkok, dengan pengantin baru yang berasal dari Rusia, Thailand, dan Pakistan.

"Musiknya sangat meriah dan meninggalkan kesan yang sangat mendalam bagi saya. Saya sudah tinggal di Tiongkok cukup lama, enam tahun, jadi saya ingin merasakan ritual tradisional seperti itu. Dan saya merasa sangat menarik," kata seorang pengantin pria dari Rusia.

"Hari ini, saya sangat senang bisa bergabung di sini. Jarang sekali kami mendapat kesempatan mengenakan pakaian seperti ini di sini, dan hari ini, kami mendapatkan kesempatan itu," ujar seorang pengantin pria dari Thailand.

Acara ini dirancang sebagai perpaduan inovatif antara "wisata budaya dan adat pernikahan", dengan tujuan menciptakan pesta budaya bagi semua yang terlibat.

Selain upacara, acara ini juga mencakup tur dua hari bagi para pengantin baru di Xi'an, yang memungkinkan mereka merasakan sejarah dan budaya di kota kuno tersebut.

Sebagai salah satu ibu kota Tiongkok kuno, Xi'an merupakan pusat Dinasti Han Barat (202 SM-8 M) dan Tang -- dua periode paling berpengaruh dalam sejarah Tiongkok kuno.