Selasa, 27 April 2021 1:26:53 WIB
WHO Wanti-wanti Covid-19 India Bisa Terjadi di Negara Lain
Sosial Budaya
Kinar Lestari
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, memperingatkan dunia agar tak lengah karena situasi pandemi Covid-19 di India bisa terjadi di negara lain. (AFP/Fabrice Coffrini)
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, memperingatkan dunia agar tak lengah karena situasi pandemi Covid-19 di India bisa terjadi di negara lain.http://cnnindonesia.com
\r\n\r\n"Ini bisa terjadi di sejumlah negara lain jika kita lengah. Kita sedang dalam situasi ringkih," ujar Tedros, seperti dikutip AFP, Senin (26/4).
\r\n\r\nTedros lantas membahas data terbaru mengenai infeksi virus corona di berbagai belahan dunia. Menurutnya, kasus Covid-19 global meningkat tajam selama sembilan pekan belakangan.
\r\n\r\n"Untuk memberikan gambaran, jumlah kasus global sepanjang pekan lalu hampir sama dengan lima bulan pertama pandemi," tutur Tedros.
\r\n\r\nAmerika Serikat memang masih menempati posisi pertama negara dengan kasus Covid-19 paling banyak dengan 32 juta infeksi, disusul Brasil dan Meksiko.
\r\n\r\nNamun, India yang berada di posisi keempat saat ini mulai merangkak naik karena kasus harian Covid-19 di negara itu terus menembus rekor dunia dalam beberapa hari belakangan.
\r\n\r\n"Pertumbuhan eksponen kasus yang kami lihat sangat sangat luar biasa," ucap Tedros.
\r\n\r\nUntuk membantu penanganan pandemi di India, WHO pun mengirimkan berbagai peralatan dan tim tenaga medis.
\r\n\r\n"[WHO mengirimkan] ribuan konsentrator oksigen, rumah sakit berjalan, dan pasokan untuk laboratorium," katanya.
\r\n\r\nSelain itu, WHO juga mengirimkan 2.600 ahli kesehatan mereka dari berbagai program, termasuk polio dan tuberkulosis, untuk bekerja sama dengan otoritas kesehatan India dalam mengatasi pandemi.
\r\n\r\nSaat ini, sejumlah rumah sakit di New Delhi tidak sanggup lagi merawat pasien Covid-19 yang terus berdatangan. Banyak pasien terpaksa dirawat di luar rumah sakit atau dipulangkan ke rumah.
\r\n\r\nSelain itu, persediaan oksigen bagi pasien Covid-19 di New Delhi juga pas-pasan. Di sejumlah rumah sakit, persediaan oksigen medis bagi pasien Covid-19 bahkan hanya cukup untuk dua jam.
\r\n\r\nMenurut catatan Kementerian Kesehatan India, jumlah kasus infeksi Covid-19 pada Senin (26/4) pun mencapai 352.991. Sementara itu, jumlah kematian akibat virus corona di India mencapai 2.812 orang.
\r\n\r\nPenambahan itu membuat keseluruhan kasus Covid-19 di negara itu mencapai 17,31 juta, dengan 195.123 orang di antaranya meninggal.
Komentar
Berita Lainnya
Dengan sejarah lebih dari 2 Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB

Popularitas bersepeda di Tiongkok telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB

Umat Islam menampilkan Tari Rodat saat pawai memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di Kampung Islam Kepaon Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB

Pada tahun 2021 proporsi baiknya kualitas air perairan sungai Yangtze 97 Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

Jumlah panda raksasa yang ditangkap di seluruh dunia telah mencapai 673 hampir dua kali lipat jumlah dari satu dekade lalu Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB

roduksi kapas di Xinjiang mencapai 5 Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB

Alunan biola Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB

Meliputi area seluas 180 Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB

Dalam edisi keempatnya Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB

Proyek digitalisasi Gua Kuil Mati yang menelan investasi sebesar 3 Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB

Pemerintah Kota Shanghai Bekerjasama Dengan PBB Menggelar Berbagai Acara Untuk Merayakan Hari Kota Sedunia Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
