Jumat, 30 Mei 2025 10:25:4 WIB
Tiongkok Desak Negara-Negara Terkait Hentikan Pembentukan Kelompok yang Ganggu Perdamaian di Laut Tiongkok Selatan
International
Eko Satrio Wibowo

Zhang Xiaogang, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Tiongkok menyerukan penghentian pembentukan kelompok-kelompok dan mengganggu perdamaian di Laut Tiongkok Selatan dalam jumpa pers Kementerian Pertahanan negara tersebut pada hari Kamis (29/5).
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok, Zhang Xiaogang, menanggapi laporan patroli maritim gabungan yang dilakukan oleh Penjaga Pantai Filipina, angkatan bersenjatanya, dan Penjaga Pantai AS di Provinsi Palawan, Filipina, yang diklaim Filipina untuk meningkatkan hubungan keamanan dan menegakkan ketertiban internasional berbasis aturan.
"Situasi keseluruhan di Laut Tiongkok Selatan saat ini stabil. Tidak ada masalah mengenai kebebasan navigasi dan penerbangan sesuai dengan hukum internasional. Negara-negara tertentu terlibat dalam tindakan konfrontatif dengan kedok kerja sama, memamerkan kekuatan militer atas nama kebebasan, dan mengganggu ketertiban dengan alasan menjaga stabilitas. Tindakan tersebut menimbulkan risiko terbesar bagi perdamaian dan stabilitas di Laut Tiongkok Selatan. Kami mendesak negara-negara terkait untuk berhenti membentuk kelompok dan menimbulkan masalah di kawasan tersebut, serta berhenti merusak perdamaian dan stabilitas regional," tegas Zhang.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
