Jumat, 7 Februari 2025 10:50:39 WIB

Kementerian Perdagangan: Pasar Konsumen Tiongkok akan Pertahankan Pertumbuhan Stabil pada Kuartal Pertama 2025
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

He Yongqian, Juru Bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Pasar konsumen Tiongkok mengalami awal yang kuat pada Tahun Ular selama liburan Festival Musim Semi dan diperkirakan akan mempertahankan pertumbuhan yang stabil sepanjang kuartal pertama, kata He Yongqian, Juru Bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok, pada hari Kamis (6/2).

Menurut monitor kementerian tersebut, penjualan di bisnis ritel dan katering utama secara nasional meningkat sebesar 4,1 persen dibandingkan dengan liburan Festival Musim Semi tahun lalu.

Kementerian itu mengaitkan pertumbuhan tersebut sebagian dengan upaya oleh departemen perdagangan secara nasional untuk mengadakan berbagai kegiatan promosi guna menciptakan suasana yang meriah dan merangsang pengeluaran selama liburan dari 28 Januari hingga 4 Februari 2025.

Barang-barang populer selama liburan tersebut meliputi makanan, barang-barang tradisional Tahun Baru, peralatan hemat energi dan pintar, ponsel, dan tablet. Penjualan peralatan dan perangkat komunikasi di perusahaan ritel yang dipantau mengalami peningkatan tahun ke tahun lebih dari 10 persen.

Liburan delapan hari tersebut juga memicu konsumsi jasa, dengan lonjakan pengeluaran untuk makan, perjalanan, bioskop, dan teater.

Penjualan di bisnis katering yang dipantau tumbuh sebesar 6,2 persen dari tahun ke tahun. Belanja pariwisata domestik mencapai rekor tertinggi lebih dari 677 miliar yuan, naik 7 persen dari tahun ke tahun.

Bioskop juga meraup untung, dengan penjualan tiket mencetak rekor baru sebesar 9,51 miliar yuan.

"Ke depannya, pasar konsumen Tiongkok akan menunjukkan ketahanan yang kuat, potensi besar, dan vitalitas yang kuat. Momentum pemulihan dan pertumbuhan tetap tidak berubah. Dengan perluasan kebijakan perdagangan untuk barang-barang konsumen dan penerapan berbagai kegiatan promosi, pasar konsumen diharapkan dapat mempertahankan pertumbuhan yang stabil pada kuartal pertama," kata He Yongqian.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner