Selasa, 27 Agustus 2024 11:0:36 WIB

Museum Xi'an Hadirkan Pengalaman Malam yang Memikat untuk Dinikmati Semua Orang
Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

banner

Foto udara pemandangan kota Xi'an dan para pengunjung (CMG)

Xi'an, Radio Bharata Online - Museum Xi'an di Provinsi Shaanxi, barat laut Tiongkok baru-baru ini meluncurkan tur malam hari, yang mengundang pengunjung untuk merasakan kota kuno di bawah cahaya iluminasi khusus yang mempesona.

Didirikan lebih dari 3.100 tahun yang lalu, Xi'an menjadi ibu kota selama 13 dinasti dalam sejarah Tiongkok, termasuk Dinasti Tang (618-907), saat kota tersebut dikenal sebagai Chang'an.

Dari sinilah pula Zhang Qian memulai perjalanan bersejarahnya ke Barat selama Dinasti Han Barat (202 SM-25 M), membuka rute yang kemudian menjadi Jalur Sutra yang menghubungkan Tiongkok dan Asia Tengah.

Xi'an kaya akan sumber daya sejarah dan budaya, dan Museum Xi'an, yang menyimpan relik budaya, fasilitas penelitian pendidikan, dan taman rekreasi, menawarkan jendela unik ke masa lalu kota yang bertingkat.

Kompleks Museum Xi'an terdiri dari tiga komponen utama, yakni bangunan museum, situs relik Kuil Jianfu, dan Pagoda Angsa Liar Kecil.

Pagoda Angsa Liar Kecil, yang berdiri di samping Pagoda Angsa Liar Besar yang ikonis, merupakan bangunan bersejarah utama dari ibu kota Dinasti Tang, Chang'an, yang berusia lebih dari 1.300 tahun. Pada malam hari, pagoda tersebut diterangi, memperlihatkan siluetnya yang anggun dalam tampilan yang memukau.

Koleksi museum tersebut mencakup lebih dari 2.000 artefak budaya di galeri permanen, pameran tematik, dan pajangan sementara.

Pameran permanen inti berpusat pada warisan Xi'an sebagai ibu kota kuno dari 13 dinasti, menelusuri evolusi kota selama lebih dari satu milenium sebagai pusat kekuasaan. Melalui serangkaian model skala, pengunjung dapat mengikuti perkembangan perkotaan kota dari era Zhou hingga Qing (1057 SM-1912 M).

Hal-hal penting dari berbagai era ditampilkan, termasuk barang tembikar berlapis tiga warna yang terkenal dari Dinasti Tang, seperti patung kuda terbang yang terkenal.

Yang juga menarik perhatian adalah patung-patung wanita Dinasti Tang dengan gaya rambut rumit dan ekspresi tenang yang mewujudkan kepercayaan diri dan kehalusan zaman keemasan itu.

Peninggalan berharga lainnya adalah wadah makanan perunggu Dinasti Zhou yang dikenal sebagai Yongyu, yang prasastinya menawarkan wawasan tak ternilai tentang kepemilikan tanah dan hierarki politik saat itu.

Selain koleksi relik yang sangat banyak di museum, pengunjung juga dapat membenamkan diri dalam pengalaman teater panorama interaktif. Proyeksi 360 derajat mengikuti seorang penunggang kuda muda saat ia melintasi landmark ikonik ibu kota Tang yang berkembang pesat, dari Resepsi Besar Utusan Pembayar Upeti hingga perayaan Festival Lentera, menghidupkan dunia Chang'an kuno yang semarak.

Tur malam di Museum Xi'an hanyalah salah satu cara untuk menemukan sejarah dan budaya kota yang kaya. Pengunjung juga dapat menjelajahi kehidupan malam yang ramai di zona pejalan kaki Grand Tang Mall Xi'an sepanjang 2.100 meter, mengunjungi Taman Relik Kolam Qujiang, atau berjalan-jalan di sekitar Taman Tang Paradise, masing-masing menawarkan perspektif unik tentang masa lalu dan masa kini Xi'an.

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner