Selasa, 7 Mei 2024 15:51:19 WIB
Ekspektasi untuk Industri Penyimpanan Gudang di Tiongkok Tetap Kuat Meskipun Permintaan Menurun
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo

Liu Yuhang, Direktur Pusat Informasi Logistik Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Perusahaan-perusahaan di industri penyimpanan gudang di Tiongkok masih memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap pertumbuhan bisnis setelah sektor ini mencatat sedikit penurunan permintaan pada bulan April 2024 menyusul rebound yang kuat pada bulan Maret 2024, menurut data yang dirilis oleh Federasi Logistik dan Pembelian Tiongkok pada hari Selasa (7/5).
Indeks penyimpanan gudang bulan April 2024, data yang melacak perkembangan sektor ini, berada di angka 49 untuk bulan April 2024, turun 3,6 poin persentase dibandingkan dengan bulan lalu, mengindikasikan bahwa pasar penyimpanan gudang masih belum dapat menyerap permintaan yang sangat besar sebelumnya. Akibatnya, efisiensi perputaran komoditas melambat dan permintaan bulan April 2024 relatif lemah.
Meskipun permintaan menurun, untuk bulan April 2024, indeks yang mengukur ekspektasi pengusaha untuk kegiatan operasional di masa depan berada di 56,2, naik 2,7 poin persentase dari bulan ke bulan, melampaui ambang batas ekspansif 50 dan menunjukkan peningkatan ekspektasi dari para pelaku bisnis.
"Dengan terkonsentrasinya rilis permintaan di bulan Maret, mobilitas gudang dan aktivitas perusahaan untuk menimbun bahan baku telah melemah sampai batas tertentu. Namun seiring dengan perkembangan bisnis, operasi perusahaan pergudangan terus pulih," ujar Liu Yuhang, Direktur Pusat Informasi Logistik Tiongkok.
Data juga menunjukkan bahwa didorong oleh implementasi ekstensif pembaruan peralatan dan kebijakan tukar tambah barang konsumen di Tiongkok, pesanan gudang baru untuk logam nonferrous mengalami peningkatan yang nyata pada bulan April 2024.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB

Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB

Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB

Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB

Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB

Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
