Selasa, 6 Mei 2025 17:5:27 WIB
Utusan Tiongkok Tekankan Pentingnya Penyusunan Anggaran Pemeliharaan Perdamaian PBB yang Realistis dan Masuk Akal
International
Eko Satrio Wibowo

Jiang Hua, Penasihat Misi Tetap Tiongkok untuk PBB (CMG)
New York, Radio Bharata Online - Seorang utusan Tiongkok menekankan pentingnya menyusun anggaran pemeliharaan perdamaian yang realistis dan wajar, sebagai pengeluaran terbesar Perserikatan Bangsa-Bangsa, dalam pertemuan PBB pada hari Senin (5/5).
Selama bagian kedua dari sesi ke-79 Komite Administrasi dan Anggaran (Komite Kelima), Jiang Hua, Penasihat Misi Tetap Tiongkok untuk PBB, menekankan perlunya memperkuat manajemen kinerja anggaran dan meningkatkan efisiensi penggunaan dana.
"Operasi pemeliharaan perdamaian PBB berfungsi sebagai alat penting untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional, sementara juga menghadapi situasi dan tantangan baru yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sebagai pengeluaran terbesar PBB, penyusunan anggaran pemeliharaan perdamaian yang realistis dan wajar menjadi sangat penting. Dengan latar belakang pengurangan dan penarikan operasi pemeliharaan perdamaian, anggaran untuk akun pengeluaran pemeliharaan perdamaian telah meningkat pesat sebesar 43 juta dolar AS (sekitar 707,6 miliar rupiah), menandai peningkatan sebesar 11,2 persen -- tertinggi di antara semua kategori," jelas Jiang.
Menurutnya, Tiongkok mendukung Dewan Auditor PBB dalam menjalankan sepenuhnya fungsi audit dan pengawasan eksternal dan berharap Sekretariat akan memperkuat pengawasan dan akuntabilitas untuk secara tegas mencegah pemborosan keuangan yang disebabkan oleh manajemen yang buruk.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
