Jumat, 20 Desember 2024 10:39:21 WIB
Dunia Menyaksikan Spacewalk Astronot Tiongkok Memecahkan Rekor
Teknologi
Endro
Gambar layar yang diambil di Pusat Kontrol Dirgantara Beijing pada 17 Desember 2024 ini menunjukkan astronot Shenzhou-19 Cai Xuzhe melakukan aktivitas ekstravehicular (Spacewalk) di luar stasiun luar angkasa China yang mengorbit. Foto: Xinhua
BEIJING, Radio Bharata Online - Eksplorasi luar angkasa Tiongkok, sekali lagi telah menorehkan sejarah baru. Pada hari Selasa, anggota kru Shenzhou-19 - astronot Cai Xuzhe, Song Lingdong dan Wang Haoze - berkoordinasi erat satu sama lain, dengan bantuan lengan robot stasiun luar angkasa dan tim di Bumi, berhasil menyelesaikan aktivitas ekstravehicular (EVA) pertama dari misi mereka dalam sembilan jam. Pencapaian ini mencatat rekor baru untuk durasi EVA oleh astronot Tiongkok.
CNN mencatat bahwa durasi ini melampaui rekor sebelumnya selama delapan jam dan 56 menit yang dibuat oleh astronot AS pada tahun 2001, menyebutnya sebagai "tonggak sejarah terbaru" dalam pengembangan teknologi antariksa Tiongkok. Pencapaian ini menandai langkah penting lainnya dalam eksplorasi antariksa Tiongkok, dan kemajuan keseluruhan umat manusia di antariksa.
Melihat kembali sejarah perjalanan antariksa manusia, jelas bahwa ini adalah pencapaian yang bertahap. 59 tahun yang lalu, seorang kosmonot Soviet menjadi orang pertama yang berjalan di antariksa, berlangsung sekitar 12 menit. 23 tahun yang lalu, astronot AS mencetak rekor EVA terlama. 16 tahun yang lalu, astronot Zhai Zhigang dalam misi Shenzhou-7 melakukan perjalanan antariksa pertama Tiongkok, berlangsung sekitar 19 menit.
Sekarang, Tiongkok sekali lagi telah meningkatkan batas kemampuan adaptasi manusia terhadap lingkungan antariksa. Dari 19 menit menjadi sembilan jam, ini merupakan kemajuan besar bagi program antariksa Tiongkok, yang mencerminkan peningkatan dalam ilmu material, desain teknik, dan bidang lainnya, yang diwakili oleh dua generasi pakaian antariksa, serta peningkatan keterampilan astronot dan ketahanan psikologis, melalui pelatihan ilmiah.
EVA dengan durasi sembilan jam, juga menunjukkan banyaknya aktivitas penelitian ilmiah yang dilakukan di stasiun antariksa Tiongkok. Oleh karena itu, wajar saja jika orang-orang merasa bangga dan gembira saat kabar baik ini sampai di Bumi. (Global Times)
Komentar
Berita Lainnya
“Memperkuat Pemulihan Ekonomi Regional di Tengah COVID-19†Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:42:13 WIB
Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi
Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB
Jalur Kereta Cepat Lintas Laut Pertama di Tiongkok Teknologi
Rabu, 4 November 2020 2:36:52 WIB
Tiongkok Tegas Menentang Terorisme dan Kejahatan Kekerasan Dalam Bentuk Apa Pun Teknologi
Kamis, 5 November 2020 0:59:28 WIB
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi
Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB
Roket Tiongkok Long March-6 Bawa 13 Satelit Sekaligus Sukses Meluncur ke Orbit Teknologi
Jumat, 6 November 2020 19:42:36 WIB
Agregat Ekonomi Shanghai Naik ke Urutan Keenam Dunia Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:45:28 WIB
Metamorfosis Wuhan dari Pusat Corona menjadi Primadona Wisata Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:51:48 WIB
Alibaba Cloud Bukukan Pendapatan Rp32 Triliun pada Kuartal Ketiga 2020 Teknologi
Minggu, 8 November 2020 20:0:28 WIB
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi
Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB
Peminat Bahasa Jawa di China membeludak, kelas dibatasi Teknologi
Rabu, 11 November 2020 20:50:24 WIB
Biro Pos Nasional: Jumlah Kiriman Paket via Jasa Kurir Hari Belanja “11.11†Cetak Rekor Baru Teknologi
Rabu, 11 November 2020 22:3:29 WIB
100 Pebisnis Asing Pelajari Proposal Five-year Plan ke-14 China Teknologi
Kamis, 12 November 2020 21:8:43 WIB