Senin, 23 Juni 2025 17:8:3 WIB

3.125 Warga Negara Tiongkok Berhasil Dievakuasi dari Iran dan Lebih dari 500 dari Israel

International

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Guo Jiaku, mengatakan pada hari Senin (23/6) bahwa pemerintah Tiongkok telah mengevakuasi 3.125 warga negaranya dari Iran dan membantu lebih dari 500 orang lainnya meninggalkan Israel di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara yang bertikai tersebut.

Berbicara dalam jumpa pers harian di Beijing, Guo memberikan informasi terkini tentang organisasi dan koordinasi evakuasi warga negara Tiongkok dari Iran dan Israel.

"Berdasarkan keputusan dan rencana yang dibuat oleh Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (PKT), dan berkat upaya terkoordinasi dari Kementerian Luar Negeri, kedutaan besar dan konsulat Tiongkok di Iran dan negara-negara lain, bersama dengan Kementerian Transportasi dan Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok, 3.125 warga negara Tiongkok telah dievakuasi dengan selamat dari Iran. Di antara mereka terdapat seorang bayi berusia 10 bulan, warga lanjut usia berusia 70-an, dan penduduk dari Hong Kong dan Taiwan. Semua warga negara Tiongkok di Iran yang menyatakan keinginan untuk mengungsi telah dipindahkan ke daerah yang aman. Pemerintah Tiongkok telah berhasil menyelesaikan evakuasi terorganisasi warga negaranya dari negara tersebut," ungkap Guo.

"Sementara itu, Kedutaan Besar Tiongkok di Israel telah membantu evakuasi lebih dari 500 warga negara Tiongkok dengan selamat, dan juga telah membantu sejumlah warga negara asing dari negara-negara termasuk Inggris, India, dan Polandia," lanjutnya.

"Sepanjang proses evakuasi, kami sangat berterima kasih kepada Iran, Azerbaijan, Turkmenistan, Armenia, Turki, Irak, Uni Emirat Arab, Oman, Kuwait, Mesir, Yordania, dan negara-negara lain atas dukungan dan bantuan mereka yang berharga. Kami mengingatkan mereka yang memilih untuk tetap tinggal untuk sangat berhati-hati dan mengutamakan keselamatan. Diplomat Tiongkok di Iran dan Israel akan terus berada di pos mereka dan melakukan upaya terbaik untuk membantu warga Tiongkok yang masih berada di wilayah tersebut," ujar Guo.

Komentar