Rabu, 14 Mei 2025 11:41:52 WIB
Xi Jinping: Meningkatnya Hubungan Tiongkok-Brasil Jadi Cetak Biru untuk '50 Tahun Emas' yang Baru
International
Eko Satrio Wibowo

Presiden Tiongkok Xi Jinping (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Peningkatan hubungan Tiongkok-Brasil yang diumumkan oleh Presiden Tiongkok, Xi Jinping, dan mitranya dari Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, pada tahun 2024 telah meletakkan cetak biru untuk "50 tahun emas" hubungan bilateral lainnya, kata Xi pada hari Selasa (13/5) di Beijing.
Xi menyampaikan pernyataan tersebut saat mengadakan pembicaraan dengan Presiden Brasil yang sedang berkunjung ke Tiongkok.
Pada akhir November 2024, selama kunjungan kenegaraan Xi ke Brasil, kedua kepala negara mengumumkan peningkatan hubungan bilateral menjadi "komunitas dengan masa depan bersama untuk dunia yang lebih adil dan planet yang lebih berkelanjutan".
"Pada kesempatan menandai peringatan 50 tahun terjalinnya hubungan bilateral tahun lalu, kami bersama-sama mengumumkan peningkatan hubungan kami menjadi 'komunitas dengan masa depan bersama untuk dunia yang lebih adil dan planet yang lebih berkelanjutan.' Keputusan strategis tersebut telah memetakan cetak biru besar untuk '50 tahun emas' hubungan Tiongkok-Brasil berikutnya," ujar Xi.
Sementara itu, Lula memuji pidato utama Xi yang disampaikan sebelumnya pada upacara pembukaan pertemuan tingkat menteri keempat Forum Tiongkok-CELAC (Komunitas Negara-negara Amerika Latin dan Karibia) yang diadakan di Beijing.
"Pidato Anda hari ini sangat menyentuh hati kami. Kami senang melihat negara kuat seperti Tiongkok membantu negara-negara seperti kami, yang kekurangan peluang, untuk memenuhi kebutuhan pembangunan kami. Saya yakin Brasil dan Tiongkok memberikan contoh positif bagi generasi mendatang dengan menunjukkan cara membangun dunia yang lebih adil dan inklusif," kata Lula.
Atas undangan Xi, Lula melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok dari 10 hingga 14 Mei 2025.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
