Rabu, 22 Januari 2025 11:32:14 WIB

Tiongkok Luncurkan Kampanye Baru untuk Tingkatkan Lapangan Kerja di Kalangan Lulusan Perguruan Tinggi

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Kementerian Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial Tiongkok telah meluncurkan rencana aksi khusus untuk meningkatkan lapangan kerja bagi lulusan perguruan tinggi di seluruh negeri, kata seorang pejabat kementerian tersebut dalam sebuah konferensi pers di Beijing pada hari Selasa (21/1).

Zhang Wenmiao, Direktur Departemen Manajemen Mobilitas Sumber Daya Manusia di bawah kementerian tersebut, mengatakan bahwa proyek itu telah memobilisasi 251.000 pengusaha untuk menyediakan sekitar 4,77 juta posisi pekerjaan di seluruh negeri. Lebih dari 6.138 lembaga layanan sumber daya manusia berpartisipasi di dalamnya, menarik 2,86 juta pencari kerja, termasuk lulusan perguruan tinggi. Di antara mereka, 585.000 orang mencapai kesepakatan kerja awal.

"Kampanye layanan ketenagakerjaan difokuskan terutama pada kelompok lulusan perguruan tinggi tahun 2025, serta mereka yang dari tahun-tahun sebelumnya yang tetap menganggur setelah lulus, dan peserta program akar rumput seperti program 'Tiga Dukungan dan Satu Bantuan' (program yang mengirim lulusan perguruan tinggi ke daerah pedesaan untuk mendukung pendidikan, pertanian, perawatan kesehatan, dan pengentasan kemiskinan). Kami telah memobilisasi berbagai lembaga layanan sumber daya manusia, taman industri layanan sumber daya manusia nasional, dan pasar bakat untuk menawarkan posisi pekerjaan yang berorientasi pasar secara luas. Kami juga telah melakukan inovasi metode perekrutan dengan menyelenggarakan serangkaian kegiatan, termasuk bursa kerja daring dan luring, acara perekrutan streaming langsung, dan membawa layanan sumber daya manusia langsung ke kampus-kampus," papar Zhang.

Kementerian tersebut juga memperkenalkan kebijakan baru untuk mendukung ketenagakerjaan dan kewirausahaan bagi kaum muda. Langkah-langkah ini meliputi perluasan kesempatan kerja sektor publik, mendorong perekrutan sektor swasta, dan mendorong lulusan untuk mencari pekerjaan di komunitas akar rumput dan usaha kecil dan menengah.

Secara total, kementerian tersebut menawarkan subsidi pencarian kerja kepada lebih dari 2 juta lulusan perguruan tinggi yang kurang mampu, khususnya mereka yang berasal dari keluarga perkotaan berpenghasilan rendah, keluarga miskin di pedesaan, dan keluarga dengan anggota penyandang disabilitas.

Komentar